Pesisir Selatan, 17 Maret 2019- Pemerintahan nagari Koto Ranah Kecamatan Bayang Utara Pessel bersama masyarakat, saat ini tengah gencarnya membuka akses perhubungan menuju Kampung Bayang Janih sepanjang 12 km, daerah tersebut memiliki potensi wisata Air Terjun Lembah Dewa dan Jembatan Akar Bayang Janiah yang unik dan menawan.
Wali Nagari Koto Ranah Asrizal,Kamis (28/2) mengakui, daerah Kampung Bayang Janih meskinpun masih terkebelakang,namun kaya dengan potensi alamnya yang unik serta pemandangan alam pengunungan yang menawan, tak heran daerah ini dilirik oleh wisatawan daerah berkunjung ke daerah ini dalam memafaatkan waktu senggang
Upaya untuk membebaskan masyarakat yang berpenduduk sebanyak 55 Kepala Keluarga atau sekitar 600 Jiwa ini dari belenggu isolasi desa. Pemerintahan nagari bersama Bamus nagari dan masyarakat sepakat menggalakan pembangunan jalan dari Nagari Koto Ranah menuju kampung Bayang Janiah sebagai program prioritas pembangnan nagari,sedangkan pelaksanaanya dilakukan secara bertahap, sesuai dengan kemampuan dana yang ada di nagari.
Kampung Bayang Janiah merupakan salah satu daerah yang unik, daerah tersebut memiliki kekayaan alam Jembatan akar pohon beringin sebagai warisan orang tua mereka melintasi sungai Bayang Janiah yang kondisi airnya sangat jernih, bahkan daerah tersebut didukung pemandangan alamnya yang mempesona, kemudian daerah tersebut terletak pada daerah lingkungan perbukitan yang berbentuk kualai , udaranya yang sejuk dan nyaman.
Selain itu, Kampung Bayang Janiah juga memiliki Air Terjun Lembah Dewa dan sebuah Kincir air raksana yang berkapasitas cukup besar sebagai alat pengairan sawah bagi para petani, kemudian yang membanggakan masyarakatnya menyambut positif terhadap kunjungan wisatawan. Dengan sikap keramah tamahan yang mereka miliki, hal tersebut tentu akan membuat masyarakat merasa puas ketika berkunjung ke daerah ini.
Menurut Asrizal, pembangunan jalan yang memadai merupakan keinginan bersama yaitu, pemerintahan nagari, Bamus nagari dan masyarakat agar daerah yang berada jauh dari nagari dan pusat kota itu supaya bebas dari keterbelakangan serta akses perhubungan menuju kecamatan dan kabupaten menjadi lancar
Meskin kondisi jalan yang sulit, para wisatawan dari berbagai daerah terus meningkat berkunjung ke daerah tersebut untuk berlibur melihat dari dekat jembatan akar dan Air terjun Lembah Dewa yang menjadi kebanggaan masyarakat setemapat (10)