Painan, Mei ----
Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan mengelola okulasi bibit karet unggul sebanyak 75 ribu batang untuk menekan jumlah penggunaan bibit asalan oleh petani di kabupaten itu, pada tahun 2012. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Perkebunan dan Peternakan (Pertaholbunnak) Pesisir Selatan, Afrizon Nazar, di Painan, kemarin, mengatakan, bibit tersebut nantinya setelah datang masa untuk bisa dipindahkan akan dibagikan secara gratis kepada masyarakat dalam membantu meningkatkan kesejahteraan. Pembagian bibit karet gratis itu bertujuan membantu petani mendapatkan bibit berkualitas sehingga mampu meningkatkan produksi perkebunan mereka.
Dia mengatakan, bantuan tesebut hanya bersifat simultan karena pemerintah tidak akan mampu memenuhi kebutuhan petani hingga 100 persen dan terus menerus sehingga perlu adanya usaha dari masyarakat itu sendiri dalam meningkatkan kesejahteraan. Selama ini, petani di kabupaten itu masih banyak menggunakan bibit asalan sehingga hasilnya tidak maksimal, kata ia.
Ia mengimbau petani untuk membiasakan diri menggunakan bibit unggul yang telah diakui atau disertifikasi. Bantuan bibit karet yang direncanakan secara gratis dari pengelolaan okulasi di Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, Pesisir Selatan tersebut merupakan langkah awal pemerintah kabupaten (pemkab) setempat untuk membiasakan masyarakat dalam menggunakan bibit unggul.
Menurut ia, tanaman karet merupakan salah satu komoditi perkebunan yang diprogramkan menjadi tanaman komoditi unggulan di kabupaten itu saat ini. Total luas areal tanam karet di daerah itu hingga tahun 2011 tercatat 8.012 hektar dengan produksi getah karet mentah sekitar 5.385 ton per tahun. Status lahan yang dimiliki adalah perkebunan rakyat.
Harga getah di tingkat petani ke pedagang pengumpul saat ini Rp10.000 per kilogram. Harga tersebut sudah bertahan sejak hampir empat bulan terakhir di kabupaten itu.
Petani karet tersebar di 10 dari 12 kecamatan yang ada di kabupaten itu yakni Koto XI Tarusan, Bayang, IV Nagari Bayang Utara, IV Jurai, Batangkapas, Sutera, Lengayang, Ranah Pesisir, Linggo Sari Baganti dan Basa Ampek Balai Tapan.(04)