• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Pessel Akan Lahirkan Talenta Digital Melalui  Garuda Spark Innovation Hub Sampai ke Nagari

03 Oktober 2025

50 kali dibaca

Pessel Akan Lahirkan Talenta Digital Melalui Garuda Spark Innovation Hub Sampai ke Nagari

Pesisir Selatan--Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menyambut antusias peluncuran Garuda Spark Innovation Hub (GSIH) oleh Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia pada Kamis (2/10/2025) di Jakarta. Program nasional ini menargetkan pencetakan empat juta talenta digital dan technopreneur guna memperkuat ekosistem startup dan pemerataan transformasi digital hingga ke daerah-daerah pelosok.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyampaikan bahwa GSIH akan menjadi motor penggerak utama dalam mempercepat digitalisasi nasional, dengan tujuan mewujudkan kemandirian dan keadilan ekonomi di Indonesia. Ia berharap inisiatif ini mampu membuka peluang luas bagi generasi muda dalam menghadapi tantangan ekonomi digital masa depan.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Pessel, Wendi, mengatakan bahwa GSIH menjadi peluang besar bagi daerah untuk menyiapkan sumber daya manusia unggul di bidang digital dan kewirausahaan teknologi. 

"Kami sangat mendukung kehadiran GSIH. Target empat juta talenta digital dan technopreneur menjadi dorongan kuat bagi pemuda Pesisir Selatan agar aktif berpartisipasi dalam ekosistem startup, baik di tingkat nasional maupun global," ujarnya saat dihubungi Jumat (3/10)

Wendi menegaskan bahwa Pemkab Pessel siap bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital dalam menguatkan literasi digital, memberikan pelatihan talenta, serta mengembangkan wirausaha berbasis teknologi di tingkat nagari. 
"Kami berkomitmen agar tidak ada nagari yang tertinggal dalam transformasi digital melalui integrasi program-program literasi dan pelatihan dengan GSIH," tambahnya.

Garuda Spark Innovation Hub akan dikembangkan secara bertahap mulai dari peluncuran, aktivasi, hingga pembentukan jejaring di tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Selanjutnya, ekosistem ini akan terhubung dengan jaringan digital internasional dalam 1–2 tahun ke depan, membuka akses pasar dan kolaborasi global bagi talenta lokal.

Pemkab Pessel memandang momentum peluncuran GSIH sebagai pintu masuk strategis untuk memperkuat ekosistem digital di daerah, meningkatkan pertumbuhan startup lokal, dan mempersiapkan generasi muda yang siap bersaing secara global. 

Wendi meyakini langkah ini akan mengakselerasi pembangunan digital di nagari serta membuka peluang ekonomi baru yang inklusif.

Pihaknya juga mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pelajar, pemuda, hingga pelaku UMKM, untuk memanfaatkan kesempatan ini dalam meningkatkan kompetensi digital dan wirausaha teknologi. Program-program kolaboratif antara pemerintah daerah dan kementerian akan diintensifkan agar dampak positifnya bisa dirasakan secara merata.

"Dengan dukungan penuh pemerintah pusat dan daerah, serta semangat gotong royong masyarakat, Pesisir Selatan optimistis dapat berkontribusi dalam penciptaan talenta digital unggul dan mempercepat transformasi digital yang berkelanjutan di seluruh nagari," tutupnya.