PAINAN - Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), melalui Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) tahun 2018 menganggarkan Rp 7 miliar untuk perbaikan saluran irigasi sawah masyarakat yang didukung dengan ketersedian anggaran daerah dan kebutuhan perbaikan saluran irigasi lainnya.
"Hal ini sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah dalam meningkatan infrastruktur yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Pihak kita akan bekerja semaksimal mungkin untuk menyamakan persepsi sesuai program yang sudah direncanakan," sebut Kadis PSDA Pesisir Selatan, Doni Gusrizal, di Painan. Rabu (14/2).
Menurutnya, sesuai dengan ketersedian anggaran Pemkab Pessel saat ini, maka diharapkan mampu pula memperbaiki seluruh saluran irigasi yang rusak secara bertahap di daerah itu.
"Setidaknya ada sekitar 20.400 hektare saluran irigasi yang mendampingi pengairan sawah petani di Pesisir Selatan, 51.64 persen dalam kondisi baik sepanjang 2017. Nah, untuk tahun 2018, akan diperbaiki sekitar 2 persen dengan anggaran Rp 7 miliar dari total jumlah yang sudah diperbaiki," ungkapnya.
Lebih lanjut kata dia, mengingat kebutuhan penanganan perbaikan saluran irigasi pengairan sawah adalah objek vital bagi masyarakat petani, maka pihaknya optimis akan meningkatkan pembangunan di daerah itu. Menurutnya, meski anggaran untuk daerah terjadi pemotongan secara nasional, namun pihaknya tetap bekerja sesuai harapan dan keinginan masyarakat.
"Saat ini, pihak kita masih mengandalkan DAK. Dan hanya bisa menangani di bawah 0-1000 hektare saja saluran irigasi yang rusak. Selebihnya 1000 hingga 3000 hektare, itu ditangani oleh pemerintah pusat dan provinsi," tutupnya. (15)