Painan, Februari ----
Kambang Barat saat ini berkembang menjadi pusat perekonomian di Lengayang. Nagari dengan jumlah lima kampung tersebut, tumbuh dan berkembang berkat potensi sejumlah kawasan yang dimilikinya. Wali Nagari Kambang Barat, Nurlison, menyebutkan, ada tiga kekuatan utama yang mampu menggerakkan perekonomian Kambang Barat.
Pertama berkembangnya tanaman perkebunan sawit didaerah tersebut termasuk nagari sekitar kawasan Kambang Barat. Sawit, meski jumlahnya belum terlalu banyak, namun telah dapat menggenjot perekonomian sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat, ujar Nurlison.
Pertambahan perkebunan sawit menurut Nurlison, juga berdampak terhadap munculnya usaha perdagangan sawit di kawasan ini. Artinya menurut Nurlison, Kambang Barat saat ini telah menjadi pusat perdagangan sawit di Lengayang.
Selanjutnya yang kedua, Kambang Barat dengan posisinya yang strategis juga menjadi pusat perdagangan secara umum. Bahkan, sejumlah bank, telah melirik Kambang Barat untuk membuka cabang baru, ungkap Nurlison.
Sejumlah bank swasta dan bank pemerintah telah membuka kantor cabang. Ini menunjukkan, bahwa Kambang Barat secara khusus di mata perbankan memiliki prospek untuk berkembang. Kemudian yang ketiga kata Nurlison, Nagari Kambang Barat berkembang karena potensi pariwisata dan lautnya. Potensi wisata Kambang Barat sangat menjanjikan, kawasan ini selalu menjadi tujuan utama masyarakat Pesisir Selatan, kata Nurlison.
Bahkan kata Nurlison, untuk waktu waktu tertentu, Pasir Putih Kambang juga dikunjungi oleh wisatawan luar daerah. Apalagi saat hari raya, bisanya jumlah wisatawan akan membludak. Potensi ini akan selalu kami kembangkan, sehingga Kambang Barat benar benar mengukuhkan diri sebagai nagari dengan perekonomian lebih bagus, kata Nurlison. (09)