Painan, Januari ----
Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) membedah 70 unit rumah warga miskin di kabupaten itu melalui Badan Amil Zakat (BAZ) setempat sepanjang tahun 2011. Wakil Bupati Pesisir Selatan, Editiawarman didampingi Ketua Umum BAZ Desri di Painan, kemarin mengatakan, 70 rumah tersebut tersebar di 12 kecamatan yang ada di kabupaten itu. Masing-masing warga yang mendapat program tersebut dibantu dengan dana senilai Rp15 juta per rumah.
Editiawarman mengatakan, bedah rumah merupakan salahsatu program prioritas BAZ setempat, namun keluarga penerima diutamakan bagi yang betul-betul miskin atau rumah yang ditempati sebelumnya tidak lagi layak huni.
Warga yang dibantu dari BAZ ini adalah keluarga yang benar-benar miskin dan rumah yang ditempati sebelumnya tidak layak huni. Sebelum program itu dilaksanakan, terlebih dahulu BAZ melakukan survei kelapangan, tujuannya mengecek kelayakan rumah tersebut menerima bantuan BAZ sesuai program, kata Editiawraman.
Desri mengatakan, pengusulan bisa dilakukan melalui aparat Pemerintah Nagari (desa adat) dimasing-masing lokasi. Namun, keputusan untuk layak atau tidaknya bantuan tersebut disalurkan kepada calon penerima ditentukan oleh tim BAZ kabupaten. Usulan dari masing-masing Nagari cukup banyak, namun keputusannya tetap mengacu pada aturan dan prosedur dari program BAZ. Tidak seorang juga yang bisa intervensi, kecuali aturan yang mengatakan bisa atau tidak layaknya bantuan ini disalurkan, ungkap Desri.
Menurut Desri, bantuan Rp 15 juta per rumah tersebut, jika dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun rumah memang tidak sebanding atau cukup, maka itu bantuan pihak lain sangat diharapkan demi tercapainya cita-cita bersama melepaskan daerah ini dari lilitan kemiskinan. Bantuan yang disalurkan pada masyarakat miskin untuk bedah rumah itu murni dikumpulkan dari zakat yang diberikan PNS di lingkungan Pemerintah kabupaten setempat melalui BAZ.
Jika dilihat dari kehidupan masyarakat penerima, bantuan itu memang sangat bermanfaat dan memang sudah menjadi harapan bagi warga miskin tersebut. Setidaknya bantuan ini mampu merubah kehidupan warga itu dari rumah yang ditempatinya tidak ke layak huni, ujar Desri.
Kedepan, BAZ Pesisir Selatan akan terus berupaya semaksimalnya agar potensi zakat di kalangan PNS dan kesadaran masyarakat untuk berzakat melalui BAZ bisa ditingkatkan jumlahnya. Upaya tersebut bisa dilakukan dengan sosialisasi secara menyeluruh bahkan sampai ke tingkat pemerintahan paling bawah.
Akhir-akhir ini, kesadaran PNS dan masyarakat membayar zakat sudah mulai meningkat. Namun kita berharap, kedepan jumlahnya itu bisa ditingkatkan dan para guru penerima sertifikasi agar menyalurkan zakat dari penghasilannya tersebut melalui BAZ, ujar Desri.(04)