Pesisir Selatan--Tingginya tantangan yang dihadapai oleh Tim Penggerak (TP) PKK, jangan dijadikan sebagai hambatan untuk menciptakan keluarga yang sehat dan berkualitas.
Berdasarkan harapan itu, maka anggota TP PKK dituntut agar terus meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan keterampilan. Terutama sekali dalam menggali dan mengembangkan semua potensi yang ada di daerah dan nagari.
Demikian disampaikan sekretaris daerah kabupaten (Setdakab) Pesisir Selatan (Pessel), Erizon, Minggu (1/9).
"Saya berharap, TP PKK ke depan tetap fokus menciptakan keluarga sehat dan berkualitas, serta juga meningkatkan wawasan pengetahuan dan keterampilan anggotanya. Ini tidak saja berlaku bagi anggota TP PKK di tingkat kabupaten dan kecamatan, tapi juga di tingkat nagari," katanya.
Dia juga menegaskan agar semua TP PKK mengefektifkan pembentukan kelompok PKK, dan menggerakan 10 program pokok PKK.
"Ini saya sampaikan, sebab melalui kepedulian dan kearifan sosial di masyarakat, gerakan TP PKK akan menempati posisi yang sangat strategis," jelasnya.
Hal itu dikatakannya, karena TP PKK memiliki program yang jelas dan kader-kader yang tangguh. Seperti halnya kader Desa Wisma yang tersebar sampai ke lapisan paling dekat dan bersentuhan dengan keluarga-keluarga di masyarakat.
Dari itu dia berharap gerakan PKK kedepan hendaknya juga memberikan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap pemberdayaan keluarga.
"Memang harus dipahami keluarga sebagai sebuah potensi sosial yang besar, dan karenanya harus memiliki strategi pembangunan yang tepat sehingga potensi tersebut dapat menciptakan manfaat dan kemaslahatan sosial yang luas," ujarnya.
Dia juga menyampaikan kepada masing-masing perangkat daerah (PD), dan camat selaku Anggota Dewan Penyantun, dapat memberikan perhatian untuk peningkatan sumberdaya kader melalui program pembinaan dan peningkatan kemampuan kader. (05)