WABUP : LAKUKAN KOORDINASI DENGAN SELURUH INSTANSI TERKAIT UNTUK MEMUDAHKAN PENANGAN BENCANA
Painan, Februari 2013.
Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan sangat rawan akan segala macam bencana, semua bentuk bencana berpotensi terjadi, sesuai dengan letak geografis daerah yang memiliki banyak aliran sungai, bukit dan laut.
"Untuk memudahkan penanganan, maka diimbau seluruh instansi terkait untuk melakukan koordinasi antara satu dengan lainnya, sehingga penanganan bencana dapat dilakukan secara bersama sama-sama dan terkendali, " kata Wakil Bupati Pesisir Selatan, Editiawarman di Painan, kemarin.
Khusus persiapan alat berat, misalnya, BPBD melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU), begitu juga dengan petugas lainnya yang berada pada masing-masing instansi.
Kondisi cuaca ekstrem saat ini berpotensi menimbulkan bencana longsor, banjir dan angin kencang. Dari 15 kecamatan di kabupaten itu, lima diantaranya yakni Kecamatan Bayang Utara, Batangkapas, Koto XI Tarusan, Sutera dan Lengayang sangat rawan tanah longsor karena beberapa pemukiman penduduk dekat dengan bukit.
Sementara daerah rawan banjir hampir terdapat di 15 kecamatan yang ada. Semua kecamatan itu dialiri sungai besar dan kecil sehingga berpotensi menimbulkan banjir.
Dari lima kecamatan rawan longsor, kecamatan paling rawan bencana tersebut terdapat pada Kecamatan Ampek Nagari Bayang Utara. Hampir setiap musim hujan, tiga nagari (desa) di kecamatan itu selalu mengalami keterisolasian.
Beberapa pekan lalu, sekitar 3.000 jiwa masyarakat di kecamatan Ampek Nagari Bayang Utara tidak bisa menjalankan aktivitasnya sehari hari hingga beberapa hari akibat material longsor menimbun badan jalan sepanjang 200 meter di dua titik menuju nagari itu.
Hal itu akibat putusnya akses transportasi setelah badan jalan provinsi menuju daerah tersebut tertimbun material longsor.
"Dekat lokasi itu perlu disiagakan satu alat berat selama cuaca ekstrem, sehingga jika terjadi tanah longsor, alat berat tersebut dapat segera bekerja menyingkirkan material longsor dari badan jalan jika bencana itu terjadi, " ujar dia.(04)