Painan,Juni--Kabupaten Pesisir Selatan termasuk salah satu daerah yang dikategorikan rawan penyediaan air minum dan sanitasi.Masih banyak kampung di Pessel masih sulit air bersih,karena adanya bantuan dari pemerintah memberikan program PAMSIMAS ke Pessel sangat membantu sekali.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman pada peresmian penggunaan air bersih dari program PAMSIMAS di Kenagarian Batu Hampar Selatan Rabu (5/6) kemarin.Pada kesempatan itu diungkapkan program PAMSIMAS merupakan program pemerintah pusat untuk meningkatkan penyediaan air minum sanitasi dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama dalam menurunkan angka penyakit diare dan penyakit lain yang ditularkan melalui air dan lingkungan.
Ditambahkannya ,Karena sangat pentingnya permasalahan air minum,sanitasi dan penyehatan lingkungan dan cukup banyaknya persyaratan yang harus disiapkan maka diharapkan banyaknya program ini bisa berjalan lancar sebab jika gagal maka kedepanya program ini akan sulit datang kedaerah Pessel.
"Karena kesulitan itu maka Pemkab meminta masyarakat untuk menjaga sarana prasarana yang telah dibangun karena sarana tersebut adalah untuk kepentingan kita sendiri, karena itu wajib untuk dijaga," ujarnya.
Dijelaskannya Program PAMSIMAS dimulai tahun 2008 dan sudah melaksanakan program reguler yang dibiayai dana APBN di 57 kampung dan 5 lokasi yang dibiayai APBD untuk program replika.
"Untuk tahun 2013 akan dilaksanakan 8 lokasi reguler,13 lokasi HIK PAdan 2 lokasi Replika, Jadi sampai akhir tahun sudah 62 kampung tersebar di Pessel yang mendapatkan akses air bersih melalui prgram PAMSIMAS dengan total bantuan pusat sebesar Rp 13,6 Milyar,"ujarnya (07)