Painan, InfoPublik -Warga Pessel diimbau mengurangi aktivitas di luar ruangan, dan disarankan menggunakan masker untuk mengantisipasi dampak kabut asap. "Langkah itu dilakukan untuk meminimalisir dampak kabut asap terhadap kesehatan," kata Sekda Pessel, Erizon, Selasa (17/9).
Dikatakan, kabut asap kini kembali menyelimuti wilayah kabupaten ini. Oleh karena itu, warga harus waspada supaya dampak buruk dari kabut asap terhadap kesehatan manusia dapat dicegah.
Selain dianjurkan untuk memakai masker, pemkab juga mengimbau warga untuk tidak banyak beraktifitas di luar ruangan. Sebab, kabut asap semakin meningkat.
Menurutnya, kabut asap dapat berakibat buruk terhadap gangguan kesehatan masyarakat seperti halnya pada saluran pernapasan dan menyebabkan iritasi pada mata, radang paru-paru, infeksi kulit dan berbagai macam gangguan kesehatan lainnya pada manusia.
Terkait kekhawatiran itu, pemkab setempat telah mengimbau warga agar memeriksakan kesehatannya ke pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) dan pos kesehatan nagari (Pokesri) terdekat jika ada gangguan kesehatan atau timbul tanda-tanda penyakit yang diduga akibat kabut asap.
Kemudian, pemkab juga menginstruksikan masing-masing Puskesmas di kabupaten itu untuk membuat laporan ke Dinas Kesehatan menyangkut pasien yang ditangani, khususnya dari penyakit yang diduga akibat kabut asap.
Lanjutnya, masyarakat yang rentan dihinggapi penyakit akibat kabut asap adalah orang lanjut usia dan bayi, sebab daya tahan tubuhnya lemah. Apalagi masyarakat tersebut memiliki riwayat penyakit infeksi pada paru-paru dan bibit penyakit lainnya. (03)