Pesisir Selatan--Kecamatan Lunang di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), merupakan salah satu sentra batik yang sudah cukup terkenal di daerah itu.
Hal itu memang karena semakin berkembangnya usaha membatik, baik yang dilakukan oleh kelompok wanita, maupun oleh usaha-usaha home industri.
Hal itu disampaikan kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pessel, Sirdin Masrul kepada penulis pesisirselatan.go.id Senin (7/10).
Tingginya minat masyarakat untuk mempelajari ilmu membatik di Kecamatan Lunang, memberikan dorongan bagi jajaranya menjadikan kecamatan itu sebagai sasaran pelatihan.
"Itu saya katakan, sebab bulan ini kita akan melakukan pelatihan membatik bagi 32 orang pengrajin di kecamatan itu," katanya.
Disampaikan bahwa upaya itu dilakukan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian para pengrajin dalam mengembangkan motif-motif yang ada, termasuk juga menggali potensi yang ada.
"Karena di Lunang saat ini juga telah terkenal dengan salah satu motif yang dikembangkan oleh rumah batik Dewi Busana Lunang, yakni batik mande rubiah. Agar kemampuan dan keahlian masyarakat dalam membatik semakin meningkat lagi, sehingga kita menempatkan pelatihan membatik di kecamatan itu," ujarnya.
Die menjelaskan bahwa pelatihan membatik yang akan diikuti oleh 32 orang peserta itu, dibagi dalam bentuk dua paket pelatihan.
"Sebab 1 paketnya sebanyak 16 orang. Harapan saya melalui pelatihan ini, usaha membatik akan bisa lebih berkembang lagi di kecamatan itu," tutupnya berharap. (05)