Pesisir Selatan--Selain menampung aspirasi serta menyampaikan berbagai program kepada masyarakat, Anggota Komisi I DPR RI, Darizal Basir, dari Fraksi Demokrat, juga menyerahkan sedekah keluarga sebesar Rp 10 juta.
Penyerahan sedekah keluarga itu dilakukan saat melakukan Kunjungan Kerja Daerah Pemilihan (Kundapil) IV tahun 2022 di Nagari Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sabtu (10/9).
Penyerahan sedekah yang bertujuan untuk kelanjutan pembangunan bedah rumah keluarga Almarhum Abdul Muis, garin Masjid Darul Falah Salido itu, dilakukan di ruang pertemuan Kantor Wali Nagari Salido, usai melakukan tatap muka dengan berbagai elemen masyarakat di nagari ini.
Melalui bantuan itu, sehingga pembangunan rumah yang masih terbengkalai yang juga berasal dari sumbangan warga tersebut bisa kembali dilanjutkan.
Sebab selama 20 tahun mengabdi sebagai garin masjid, hingga meninggal dunia, Almarhum Abdul Muis bersama keluarga masih numpang karena belum memiliki rumah.
"Prihatin dengan kondisi kehidupan keluarga yang ditinggalkan, sehingga warga berinisiatif untuk membangunkan rumah melalui sumbangan yang dikumpulkan. Ini diawali dengan pembelian tanah yang separuh dari luasnya juga dari wakaf warga dengan harga miring. Dengan tuntasnya pembangunan rumah itu nanti, maka Asmaidar 54, bersama anak-anaknya akan bisa tinggal di rumah milik sendiri. Makanya kami sangat berterimakasih kepada Bapak Darizal Basir, atas sedekah keluarga sebesar Rp 10 juta yang diserahkan melalui Kundapil ini," ungkap Wali Nagari Salido, Epi Lindo, kepada Padang Ekspres.
Dikatakannya bahwa sebagai wali nagari dia memang merasa prihatin dengan keluarga Almarhum Abdul Muis.
"Almarhum merupakan orang baik dan telah mengabdikan dirinya sepenuh hati sebagai garin di Masjid Darul Fallah. Selama 20 tahun mengabdi, almarhum bersama istri tidak mampu membangun rumah sendiri. Agar istri dan anak-anak yang ditinggalkan bisa tinggal nyaman di rumah sendiri, sehingga para jamaah masjid dan masyarakat Nagari Salido terpanggil untuk membangunkan rumah melalui pengumpulan sumbangan. Termasuk juga sumbangan dari keluarga Bapak Darizal Basir ini," ucapnya.
Asmaidar, dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Darizal Basir, sebab melalui bantuan itu dia bersama anak-anaknya akan bisa segera tinggal di rumah sendiri yang sudah puluhan tahun dia idamkan.
"Namun idaman itu sulit tercapai karena minimnya pendapatan almarhum suaminya yang keseharian juga aktif sebagai garin di Masjid Darul Fallah Salido. Ucapan terimakasih yang sangat besar ini juga saya sampaikan kepada masyarakat Nagari Salido. Sebab tanpa kepedulian dan dukungan dari semua, sangat mustahil harapan bisa memiliki rumah sendiri ini akan bisa saya capai. Apalagi setelah suami saya meninggal ini," katanya.
Darizal Basir, dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa sebelumnya ada dia mendapatkan pesan melalui WhatsApp (WA) dari salah seorang tokoh masyarakat Bapak Ikhlas, yang juga merupakan salah satu inisiator pemohon bantuan.
"Karena pesan itu sehingga saya merasa tergugah yang akhirnya berlanjut dengan penyerahaan bantuan. Bantuan yang tidak begitu banyak ini merupakan sedekah keluarga. Saya berharap ini bisa membantu untuk kelanjutan pembangunan rumah yang masih terbengkalai saat ini," katanya.
Dia mengatakan bahwa saat ini dia memang tengah melakukan kunjungan ke daerah pemilihan yang berjumlah sebelas kabupaten di Sumbar, termasuk juga yang dilakukan di Nagari Salido, Kecamatan IV Jurai tersebut.
"Ini merupakan Kundapil IV, yang bertujuan untuk menampung berbagai aspirasi dari masyarakat. Saya berharap melalui kunjungan ini banyak masukan dan aspirasi yang bisa ditampung dari masyarakat untuk diperjuangkan di tingkat pusat," ucapnya.
Dia juga menjelaskan bahwa secara ekonomi, Pessel termasuk salah satu daerah yang belum begitu bangkit karena dilanda pandemi covid-19.
"Walau demikian secara nasional kita termasuk salah satu negara yang dinilai oleh WHO yang berhasil bangkit dari covid-19. Dari itu kepada masyarakat diminta untuk terus meningkatkan produktivitasnya agar cepat bangkit dari keterpurukkan ekonomi sesuai dengan potensi daerah yang ada," ucapnya.
Dalam kesempatan itu dia juga berharap berbagai bentuk kenakalan remaja bisa segera dibenahi, terutama sekali kasus judi online, serta juga pengaruh narkoba.
"Kemajuan teknologi kedepannya diharapkan tidak lagi membawa dampak buruk bagi masyarakat. Namun jadikanlah sebagai kebangkitan terhadap kemajuan semua sektor dengan hal-hal yang positif," timpalnya.