• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

05 April 2013

283 kali dibaca

Atasi Keterbatan Pessel Tetapkan Prioritas Pembangunan

Painan,April-- Rendahnya pendapatan per kapita, keterbatasan sarana dan prasarana kesehatan,kualitas pendidikan,jangkauan pelayanan air bersih,masih adanya kampung tertinggal,ancaman bencana alam masih menjadi kendala Pemerintah Kabupaten Pessel.

Hal ini disampaikan Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit pada pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kegiatan Pembangunan Daerah (Musrembang RKPD) tahun 2014 Selasa (2/4) lalu.

Namun upaya pemerintah Kabupaten Pessel untuk mengurangi permasalahan dan tantangan yang dihadapi tersebut dengan menetapkan prioritas pembangunan seperti tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2010-2015.

"Diharapkan dengan dilaksanakannya prioritas pembangunan tersebut dalam bentuk program kegiatan,target target yang ditetapkan dalam RPJMD dapat tercapai,' ujarnya

Dimana pada tahun 2014 Pemerintah Kabupaten Pessel ingin keluar dari daerah tertinggal dan menargetkan Indeks Pertumbuhan Penduduk (IPM) sebesar 74,49.pertumbuhan ekonomi 6,75 %,angka kematian ibu dan anak sebesar 102 per 100.000 kelahiran hidup dan angka kematian bayi sebesar 9 per 1000 kelahiran hidup.

"Dan PDRB per kapita di Tahun 2014 diharapkan mencapai Rp 14 juta dan tingkat kemiskinan sebesar 9,06 %," lanjutnya

Hadir dalam Musrembang itu Gubenur Sumbar Irwan Prayitno,Deputi Bidang Pengembangan Regional dan otonomi daerah Bappenas,Direktur jendral Sumber Daya Air kementrian PU,Kepala Bapeda,Kepala Dinas Prasarana Jalan,Tata Ruang dan pemukiman Sumbar (07)(07)