Painan, Juni 2015 -- Bawaslu Provinsi Sumatera Barat mnengadakan Sosialisasi Pengawasan Partisipasi kepada tokoh masyarakat,pemuda, tokoh adat dan ormas pada Jumat (05/06) kemarin di Hotel Triza Painan.
Pada kesempatan itu, Ketua Bawaslu Sumbar Elly Yanti memgungkapkan Pemilunadalah kompetisi yang rentan terjadinya pelanggaran. Pemilu yang sarat dengan pelanggaran sehingga tergangu pelaksanaan pemilu yang berintegrasi bdan hasilnya dapat diterima oleh rakyat.
"Maka untuk menjamin kualitas dan integritas Pemilihan Gubenur,Bupati dan Walikota diperlukan adanya pengawasan diseluruh tahapan dan aspek pemilihan oleh pengawas pemilu," ujarnya
Dijelaskannya Pengawasan Pemilu adalah kegiatan mengamatan,mengkaji ,memeriksa dan menilai proses penyelegaraan Pemilu sesuai dengan aturan perundang - undangan. Dan pengawasan Pemilihan Gubenur/ Bupati/Walikota menjadi tanggungjawab Bawaslu Provinsi, Panwaslu Kabupaten /Kota,Panwaslu Kecamatan,PPL dan Pengawas TPS.
"Namun pengawasan tersebut tidak maksimal jika tidak didukung oleh semua pihak,karena itu partisipasi masyarakat diperlukan sekali.agar pengawasan bisa berjalan dengan maksimal, ujarnya.(07)