Painan Oktober -- BPBD bersama instansi terkait lainnya di Kabupaten Pessel akan melakukan survey lapangan untuk menentukan jenis dan tingkat kerawanan terkait kebencanaan di daerah itu pada tahun 2013.
Kepala BPBD Pessel Doni Gusrizal di Painan, kemarin mengatakan, sruvey dilakukan untuk pembuatan dokumen, bencana di kabupaten itu.
Dari survey, nantinya tim dapat memberikan masukan dan saran kepada BPBD setempat untuk dimasukan dalam rencana pembangunan jangka menengah kabupaten.
Dokumen itu akan dijadikan acuan pemkab dalam menetapkan kebijakan atau setidaknya untuk bahan pertimbangan khusus bagi instansi terkait dalam penanggulangan dan antisipasi risiko bencana yang bakal terjadi di kabupaten itu.
Masukan tim, baik untuk mitigasi bencana, pelatihan, penguatan kelembagaan, simulasi dan berbagai upaya dalam mengantisipasi risiko berbagai bencana, baik banjir, gempa bumi, tsunami dan sebagainya.
Menurutnya, sebagai daerah yang memiliki tingkat kerawanan bencana yang tinggi dan beragam, ke depan diharapkan kabupaten ini menjadi daerah yang tangguh bencana.
"Maka itu kita perlu membuat dokumen ini sehingga segala rencana untuk mengantisipasi risiko kebencanaan dapat terarah. Nantinya, dokumen akan berisikan tentang jenis bencana, skenario yang dilakukan saat terjadi bencana, kebijakan dan strategi, perencanaan sektoral dan tindak lanjut, " ujarnya.
Diharapkan, tim dapat mudah melakukan penyusunan dengan mengacu pada materi yang akan disampaikan dalam memberikan masukan dan saran. Sehingga bencana di masing-masing wilayah akan tersusun dalam suatu dokumen yang menjadi pedoman saat datangnya bencana.
Kabupaten ini rawan akan segala macam bentuk bencana karena berhadapan langsung dengan lautan Indonesia. Selain itu di daerah ini juga terdapat banyak bukit dan alur sungai besar.(04)