• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Bukit Nan Jombang Koto Baru Potensial Dikembangkan Menjadi Objek Wisata Dan Lokasi Perkemahan

17 September 2020

474 kali dibaca

Bukit Nan Jombang Koto Baru Potensial Dikembangkan Menjadi Objek Wisata Dan Lokasi Perkemahan

Pesisir Selatan-Puncak Bukit Nan Jombang Kampung Koto Baru, Nagari Koto Baru, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan berpotensi dikembangkan sebagai objek wisata dan lokasi perkemahan.

"Kami berharap agar Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga melakukan survei ke lokasi dan mengembangkannya sebagai objek wisata, sekaligus menjadi lokasi perkemahan," kata seorang tokoh masyarakat setempat, Yusmardi Datuak Mandaro Kayo, Kamis (17/9).

Dikatakan, Puncak Bukit Nan Jombang memiliki nuansa keindahan alam yang luar biasa dan masih asri. Dari lokasi itu, pengunjung dapat melayangkan pandangan ke Kawasan Mandeh, Batu Kalang, Pantai Sago, Air Terjun Bayang Sani dan Carocok Painan. Kemudian Puncak Bukit Nan Jombang bisa dikemas menjadi lokasi perkemahan dan kegiatan bernuansa alam lainnya.

Akan tetapi menurutnya, menuju Puncak Bukit Nan Jombang butuh akses jalan lebih kurang 2 kilometer dan bisa lalui kendaraan roda empat. 

"Saat ini warga setempat telah mulai membuka jalan tersebut secara swadaya. Nanti, jalan tersebut berfungsi sebagai jalan ke lokasi wisata Bukit Nan Jombang," katanya.

Warga berharap kepada pemerintah daerah agar dapat melakukan peningkatan jalan itu, sehingga pengunjung dapat dengan mudah menuju Puncak Bukit Nan Jombang.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Pesisir Selatan, Hadi Susilo ketika dihubungi, Kamis (17/9) mengatakan, jika memang layak dikembangkan sebagai objek wisata dan lokasi perkemahan, maka pihak akan melakukan survei ke Kawasan Puncak Bukit Nan Jombang. 

Kemudian membicara langkah-langkah pengembangan objek wisata tersebut dengan pemerintah nagari, unsur-unsur nagari dan pihak terkait lainnya. 

"Ya, kita akan mengembangkan potensi pariwisata yang ada dengan melibatkan semua komponen. Tentunya terlebih dahulu dilakukan kajian teknis yang mendalam, sehingga objek wisata yang dikembangkan itu betul-betul memberikan manfaat bagi masyarakat," ucapnya. (03)