Painan,Juni--Untuk menata dan meningkatkan kehidupan desa pesisir/nelayan berbasis masyarakat dan memfasilitasi peran,fungsi masyarakat sebagai agen pembangunan kelautan dan perikanan maka perlunya adanya perhatian khusus bagi daerah pesisir/nelayan tersebut.
Apalagi Kabupaten Pesisir Selatan dengan panjang garis pantainya sekitar 243 KM ,banyak nagari yang berada disepanjang garis pantai yang butuh perhatian lebih baik itu ketersediaan sarana dan prasarana,rasa aman dari ancaman bencana.
Kepala Dinas kelautan Dan Perikanan (DKP) Pessel, Edwil menerangkan untuk tahun 2012 Kabupaten Pesisir Selatan mendapatkan bantuan untuk tiga nagari pada program Pengembangan Desa Pesisir Tangguh (PDPT) oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan.
Dimana nantinya 3 nagari tersebut akan dilakukan pembinaan dari aspek bina manusia, bina usaha, bina sumberdaya, bina lingkungan dan infrastruktur serta bina siaga bencana dan perubahan iklim.Dan tiga nagari itu adalah Nagari Sungai Tunu Barat, Niur Melambai Pelangai dan Nagari Palangai.
"Kabupaten Pessel merupakan satu dari 16 kabupaten/kota yang mendapatkan program PDPT dari 254 daerah di Indonesia yang memiliki daerah disepanjang pesisir pantai, dan program ini akan berlanjut hingga 5 tahun mendatang" ujarnya
Lebih lanjut dikatakannya , tiga nagari yang jadi sasaran program PDPT itu akan dikembagkan lima bentuk kegiatan yang sifatnya memberi penguatan kelembagaan dalam menghadapi berbagai ancaman, terutama ancaman bencana. Dimana nantinya tiga nagari itu akan dibangun pondok imformasi juga melakukan penanaman cemara laut,jalur evakuasi tsunami.
" Tahun pertama ini dana penunjang Bantuan Langsung Masyarakat (BLM), untuk sarana fisik, disediakan dana sebesar Rp 460 juta per nagari. semoga bantuan ini bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat pesisir pantai yang menjadi sasaran program ini sehingga tangguh dalam mengadapi bencana," ujarnya.
Kedepanya program PDPT akan dikembangkan dalam bentuk ekonomi produktif. Sebab tujuan akhir dari program ini, bagai mana ketangguhan masyarakat pesisir pantai ini tercapai disegala bidang berdasarka lima bentuk pembinaan yang dilakukan.
" Untuk Sumbar, hanya kabupaten Pesisir Selatan yang dijadikan sasaran program pada tahunpertama ini. Makanya saya berharap ini bisa dimanfaatkan secara maksimal dengan cara memiliki nilai tambah melalui swadaya masyarakat," harapnya.(07)(07)