• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Dinkes  Implementasikan Buku KIA Sebagai Media Pencatatan Kesehatan Ibu dan Anak

04 Oktober 2019

241 kali dibaca

Dinkes Implementasikan Buku KIA Sebagai Media Pencatatan Kesehatan Ibu dan Anak

Pesisir Selatan-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesisir Selatan diminta terus melakukan implementasi Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) untuk tingkatkan kesehatan ibu dan anak. Hal itu disampaikan Bupati Pesisir Selatan, H.Hendrajoni, SH MH, Jumat (4/10) di Painan.

Disebutkan, Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan media pencatatan pelayanan kesehatan ibu dan anak sejak ibu hamil, melahirkan, nifas hingga proses merawat anak usia lima tahun. Di buku itu pencatatannya mencakup pelayanan imunisasi, gizi, tumbuh kembang anak dan KB.

"Tidak sekedar media pencatatan untuk memantau perkembangan janin, bayi dan balita, di buku KIA dari Kementerian Kesehatan RI tersebut juga terdapat informasi-informasi seputar kesehatan," katanya.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar membudayakan membaca Buku KIA, karena Buku KIA adalah sumber informasi mengenai ibu dan anak, sebagai media komunikasi antara tenaga kesehatan dengan ibu hamil, balita dan keluarga, dan sebagai catatan kesehatan ibu hamil dan balita.

Sementara Kadis Kesehatan, dr.Satria Wibawa mengatakan, untuk memaksimalkan Buku KIA diperlukan penguatan terutama kelengkapan pengisiannya oleh petugas kesehatan, kader kesehatan dan orang tua.

Pengisian menjadi tantangan yang besar karena membutuhkan kepatuhan dari tenaga medis saat ibu kontrol kesehatan kehamilan atau tumbuh kembang anaknya. Selain itu dibutuhkan kesadaran para orang tua untuk menyimpan dan selalu membawa buku KIA saat melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan.

Ditambahkan, dalam hal ini perlunya keterlibatan lintas sektor seperti PKK terkait pemanfaatan Buku KIA, dan tenaga kesehatan harus memiliki komitmen dalam pengisian Buku KIA sebagai bentuk pelayanan kesehatan ibu dan anak.

Kemudian peran tenaga promkes sangat penting, karena ketika memberikan Buku KIA harus disertai penjelasan dan infomasi tentang manfaat Buku KIA, dan pada akhirnya Buku KIA berperan dalam penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), ucapnya. (03)