Painan,Desember 2013.
Salah satu kunci keberhasilan penanggulangan kemiskinan bisa dilakukan melalui pembelajaran dari pengalaman dengan mengedepankan kemandirian dan gerakan kolektif antar masyarakat,pemerintah maupun pihak terkait.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman membuka acara workshop evaluasi kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan(PNPM-MPd) Kabupaten Pesisir Selatan Senin (16/12) kemarin di Cici motor Painan.
Diungkapkannya persoalan kemiskinan sering dipahami sebagai suatu persoalan yang bersifat kompleks,multi dimensi dan strutural sehingga penanganannya memerlukan pendekatan yang komprehensif.Untuk itulah program PNPM sebagai suatu program untuk penanggulangan kemiskinan sehingga tercipta sinergi dan terarah dalam pemberdayaan masyarakat miskin.
Kegiatan workshop evaluasi kegiatan PNPM-MPd ini dihadiri oleh Camat, BKAN, FK, FT, PL, Sentrawan, UPK. Acara ini juga ekspos dari beberapa narasumber.
Sementara itu Kepala Badan Pemberdayaa Masyarakat Nagari ,KB,Perempuan (BPMNKBPr) Kabupaten Pesisir Selatan Mawardi Roska mengungkapkan untuk Desember ini ada beberapa target yang ingin dicapai untuk mengatasi permasalahan PNPM.
"Target itu akan kita optimalkan untuk mengevaluasi kegiatan PNPM di tengah masyarakat,sehingga kegiatan itu mendapat dan memenuhi standar yang dinginkan,' ujarnya
Diterangkannya pada tahun 2014 mendatang dilakukan langkah strategi pada pelaksanaan PNPM MP diantaranya pelaksanaan meresbang yang berkualitas sesuai dengan edaran bupati tentang petunjuk teknis musrembang nagari dan kecamatan,meningkatkan pendampingan fasilitator dan pelaku PNPM dalam penyelesaian RPJM Nagari 2013 s/d 2019 dan RKP 2014 dan lainnya (07)