Gubernur Irwan Prayitno Ajak Jemaah Tetap Ramaikan Masjid
Painan, Juli 2013.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengajak jemaah untuk tetap meramaikan mesjid hingga Ramadan berakhir. Sepuluh malam terakhir merupakan saat yang tetap untuk melakukan iktikaf. Karenanya ummat dapat memanfaatkan keutamaan Ramadan untuk meraup pahala.
"Sepuluh malam terakhir merupakan saat yang tetap untuk melaksanakan iktikaf, dan biasanya jemaah dimesjid dan mushala sudah mulai lengang, oleh karenanya mari kita pergunakan puncak ramadan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT" ajak Irwan saat memberi kata sambutan di hadapan jemaah Masjid Darusalam Ambacang, Kecamatan Bayang, Pesisir Selatan, 30/07.
Menurut Gubernur kebiasaan masyarakat makin keujung ramadan mesjid makin lengang, justru sikap seperti itu perlu diubah karena masing-masing memiliki keutamaan. ia juga menyentil kebiasaan yang perlu diubah terutama mengabaikan suruhan Allah untuk mengejar kepentingan menyambut lebaran semata.
"terutama para ibu yang meninggalkan jemaah tarawih hanya karena soal sepele seperti membuat kue untuk lebaran misalnya" tukuk Irwan.
Sebelumnya Bupati Nasrul Abit mengatakan bahwa ditahun-tahun memasuki tahun politik menjelang 2014 masyarakat perlu kian dewasa, terutama agar dapat menempatkan kepentingan politik secara arif dan bijaksana, sehingga menurutnya, jangan ada gesekan antara sesama warga.
"saat ini perpolitikan sudah terasa dimana-mana, mari perkuat ukwah atau persaudaraan diantara kita, pilihan boleh beda tetapi persaudaraan tetap sama" jelasnya berfilosofi.
Pada kesempatan itu juga dibuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran tingkat kabupaten Pesisir Selatan. Bupati berharap agar MTQ kali ini dapat menelorkan qori-qoriah terbaik dan mampu berprestasi pada jenjang yang lebih tinggi.
Ketua pelaksana MTQ H Firdaus mengungkapkan agenda MTQ rutin dilakukan pada bulan ramadan untuk mengukur kemajuan para santri Alquran. Menurutnya dari pondak Alquran yang dibinanya lahir qori dan qoriah yang mampu berprestasi ditingkat lebih tinggi.(06)
