Painan, Juli 2015.
Puncak kunjungan objek wisata Carocok dan KWBT Mandeh diperkirakan terjadi pada Sabtu (18/7) dan Minggu (19/7) atau dua hari setelah Shalat Idul Fitri.
Terkait pelayanan bagi pengunjung Pessel telah berbenah sebaik mungkin mulai dai penyediaan fasilitas parkir, jalan, keselamatan hingga persiapan tenaga pengamanan dan kesehatan. Saat ini, Pesisir Selatan mempersiapkan 10 hektare lebih lahan parkir di Kota Painan. Lahan tersebut tersebar di objek wisata dan dalam kota dengan rincian 6 hektare di Kawasan Reklamasi Carocok dan sisanya di dalam kota. Target kunjungan dari seluruh destinasi wisata yang dimiliki daerah itu 1,5 juta orang.
Gunawan Kadispora dan pariwisata Pessel Selasa (13/7) di Painan menyebutkan, daya tampung mobil di Kawasan Carocok sekitarnya sekitar 12.000 unit."Ya tentu tidak seluruhnya bisa tertampung di areal reklamasi," katanya. Selanjutnya pengaturan pintu masuk hanya satu saja yakni di Simpang Ajinomoto dan pintu ke luar dari Carocok Via Jalan Pinggir Langkisau hingga Simpang Tugu.Jalan keluar dari Carocok-Simpang Tugu Ilyas Ya'coub sudah siap di perlebar. Pelebaran itu untuk mengurangi kemacetan."Di Carocok juga di turunkan tenaga medis, keamanan dan sarana lain," ungkapnya.
Selanjutnya Bupati Pessel H Nasrul Abit menyebutkan Lebaran tahun 2015 ini dari seluruh destinasi wisata yang dimiliki daerah tersebut arget kunjungan satu juta orang dengan rincian kunjangan Carocok 500 ribu, Batu Kalang, KBWT Mandeh, Pasir Putih Kambang, Pantai Sumedang dan Titian Akar 1 juta orang. Selanjutnya target PAD Pessel sektor pariwisata melalui penjualan tiket sekitar Rp30 milyar."Jadi artinya perolehan PAD jika di bandingkan dengan target sebelum APBD Perubahan terjadi peningkatan perolehan hingga 50 persen. Dia juga menyebutkan, alur setor penjualan tiket juga sudah di atur.Uang dari tiket masuk itu disetor ke DPPKAD Pessel dalam waktu yang tidak menunggu lama.
"Jadi petugas tidak akan pernah menyimpan uang tersebut selain disetorkan ke DPPKAD. Ini untuk mengantisipasi terjadinya hal hal yang tidak diingini," katanya. Dikatakannya, rata rata kunjungan ke Carocok selama libur Lebaran tahun lalu sekitar 15000 pengunjung setiap hari. Jumlah ini jauh meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya sekitar 7000 setiap hari.