Painan, Juni ----
Kehadiran penyuluh agama di masyarakat bertujuan untuk memberikan penyejuk, apalagi dalam memasuki bulan Ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi. Penyuluh agama adalah perpanjangan tangan Kementerian agama (Kemenag), penyuluh agama harus bisa memberikan kesejukan dalam menyampaikan program-program pemerintah, tanpa memihak kepada siapapun serta kepentingan-kepentingan yang bisa menimbulkan kebingungan masyarakat.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sumbar, melalui Kabid Penais dan Zawa, H Maswar dihadapan 203 penyuluh agama Islam Kemenag Pessel, mengatakan pembinaan penyuluh agama Islam itu merupakan kegiatan rutin Kementrian agama yang sasaranya akan dilakukan di semua kabupaten dan kota yang ada di Sumbar.
" Namun kegiatan ini bukan hanya sekedar rutinitas, tapi bagaimana pemahaman dan cara pandang semua penyuluh agama Islam dalam memberikan penyejukan kepada masyarakat tercapai, termasuk di Pessel," katanya.
Dijelaskanya bahwa penyuluh agama Islam adalah milik semua orang, makanya dalam menjalankan tugas dan fungsi di masyarakat, harus bersikap netral. (07)