Painan,Oktober --Ketua a DPRD Pessel dari Fraksi Partai Golkar Martawijaya meminta masyarakat tidak terpecah menghadap pemilihan kepala daerah(Pilkada) yang kini dalam tahap kampanye.
Anggota dewan dari daerah pemilihan Kecamatan Koto XI Tarusan,Bayang dan IV Nagari Utara itu mengatakan, masa kampanye ini merupakan tahapan rawan dalam pemilihan.
Karena, tim sukses maupun sejumlah konstituen akan menunjukan keberpihakannya kepada pasangan calon tertentu dengan menunjukan kelebihan pasangan yang mereka dukung.
“Menunjukan kelebihan pasangan calon yang didukung memang wajar. Namun dalam aksi dukung mendukung tersebut, jangan sampai saling buruk-memburukan. Apalagi melakukan kampanye hitam kadang memiliki unsur fitnah dan pelecehan. Ini tidak baik. Dapat menimbulkan perpecahan,†katanya .
Khusus kepada PNS, dia juga mengingatkan agar betul-betul netral sesuai aturan. Untuk menunjukan keberpihakan, cukuplah melalui pencoblosan di bilik suara pada hari pemilihan 9 Desember mendatang.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kampanye hitam dan pelanggaran lainnya, tentu Bawaslu harus bekerja lebih intensif,†lanjut anggota dewan itu.
Sementara itu, dari pantauan situasi kampanye Pilkada di Pessel hingga saat ini masih kondusi. Belum ada kampanye rapat umum dan kampanye terbuka lainnya. Para pasangan calon (paslon) pun belum banyak melakukan aktivitas kampanye.(07)