• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

07 Juli 2015

283 kali dibaca

Musim Kemarau Petugas BPBD Agar Pantau Titik Api

Painan, Juli 2015 -- Kemarau panjang yang sudah berlangsung hampir satu bulan, perlu disikapi dengan kewaspadaan oleh masyarakat. Langkah itu perlu dilakukan agar terhindar dari ancaman kebakaran akibat kian mengeringnya lahan, termasuk juga di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).  

Kesiagaan terhadap resiko bencana yang bisa ditimbulkan akibat kemarau panjang itu, juga diinstruksikan kepada petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Pesisir Selatan.

Sebab berbagai kemungkinan sebagaimana dikuatirkan, bisa saja terjadi kapan dan dimana saja. Salah langkah yang perlu dilakukan oleh petugas adalah melakukan pemantauan titik-titik api di daerah kerjanya.  

" Selain masyarakat, petugas BPBD juga harus meningkatkan kesiagaanya dalam menghadapi kemarau panjang yang sudah terjadi hampir satu bulan ini. Langkah ini perlu dilakukan agar petugas bisa bergerak cepat ketika ancaman bencana sebangai mana dikuatirkan terjadi. Terutama sekali bencana kebakaran pada lahan dan pemukiman penduduk. Termasuk juga terus melakukan pemantauan titik-titik api," ungkap Bupati Pessel, Nasrul Abit Selasa (07/07).

Ditambahkanya bahwa kemarau panjang yang juga dialami oleh daerah itu, telah membuat sebagian besar lahan pertanian kekeringan. Kondisi itu membuat musim panen ke dua tahun 2015 menjadi terganggu.

" Sebegaian besar lahan pertanian di daerah ini sudah ada yang mengalami kekeringan. Kondisi ini jelas membuat musim tanam ke dua tahun ini menjadi terganggu. Agar produktifitas petani tetap jalan, sehingga kepada petani diminta untuk tetap beraktifitas dengan cara melakukan penananam tanaman hortikultura lainya. Atau yang cocok untuk dikembangkan pada wilayah masing-masing," imbaunya.

Waspada dan tetap beraktifitas merupakan dua hal yang perlu disikapi oleh masyarakat dalam menghadapi musim kemarau.

" Melalui kewaspadaan, kita akan terhindar dari ancaman bencana. Sedangkan terus beraktifitas melalui kegiatan yang prioduktif sebagai petani, akan memberikan jaminan pula terhadap kelangsungan ekonomi dalam memenuhi berbagai kebutuhan keluarga," tutupnya. (05)