Pesisir Selatan-- Nagari Puluik Puluik Kecamatan IV Nagari Bayang Utara memiliki potensi pariwisata alam yang luar biasa. Beberapa kawasan yang ada di nagari ini sangat cocok untuk dikembangkan sebagai wisata alam.
Wali Nagari Puluik Puluik, Jumrizal Minggu (22/3) mengungkapkan Kenagarian Puluik Puluik akan menjadi pariwisata alam sebagai program peningkatan ekonomi masyarakat.
"Masyarakat kita berikan pemahaman, jika pariwisata di nagari ini berkembang maka masyarakat akan mendapatkan manfaat lebih seperti mereka bisa berjualan atau menjadi pemandu wisata," kata Jumrizal.
Lokasi wisata unggulan yang dimiliki nagari ini diantaranya Pemandian Lubuk Pauh yang terletak antara Kampung Taratak Teleng dan Taratak Baru, kawasan ini akan dikembangkan oleh pihak kenagarian sebagai Kawasan Wisata Alam Arung Jeram, Lubuk Ikan Larangan, Wisata Mancing.
Untuk mendukung rencana ini pihak nagari telah menyosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak lagi menangkap ikan dengan meracun atau menyetrum.
Selanjutnya Kawasan Air Terjun Batuang yang teletak di Kampung Puluik Puluik yang mana ketinggian air terjun itu mencapai 320 meter.
Pihaknya telah mengalokasikan Dana Desa Tahun 2020 untuk membuka akses jalan menuju ke kawasan ini sehingga kedepannya jalan ini bisa dilalui kendaraan roda empat.
"Kita sangat berharap rencana ini bisa didukung penuh oleh masyarakat dan pemerintah Kabupaten dan Pusat. Demikian partisipasi yang tinggi dari masyarakat nagari diperlukan sekali sehingga agar pelaksanaan pembangunan ini menjadi lebih cepat dan lancar," ujarnya.
Nagari Puluik Puluik memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.400 jiwa dan 584 KK dengan 3 kampung yaitu Kampung Puluik Puluik,Taratak Teleng dan Taratak Baru.
Nagari ini juga memiliki potensi wisata alamnya yang sudah terkenal semenjak dahulu yaitu Jembatan akar yang telah berusia 100 tahun atau satu abad. Jembatan ini mampu mendatangkan wisatawan lokal maupun mancanegara.(07)