Painan, April ----
Penghargaan tertinggi itu ucapan terimaksih. Bukan berarti barter atas sumbang sih, barang jual beli atau penghargaan balas jasa atas bantuan yang diberikan. Tetapi penghargaan wujud dari kepedulian individu pada profesi pers.
Pers adalah konsekwensi demokrasi dan plus minus demokrasi bagian dari hukum dan masuk dari bagian konstitusi. Sehingga eksistensi pers sangat penting dalam tumbuh dan mekarnya demokrasi.
"Pers bagian penting demokrasi, Indonesia negara demokrasi yang besar seiring dengan itu pers juga tumbuh kuat dan besar menopang demokrasi yang tengah mekar itu" kata Tarman Azzam saat memberikan sambutan pada resepsi Hari Pers Nasional di Pasaman Barat sebelum menyerahkan Penghargaan mitra pers 2013 kepada sejumlah tokoh daerah.
Beberapa tokoh daerah yang peduli kepada pers dinilai oleh komite juri PWI sumbar dan akhirnya memilih lima orang yang berhak menyandang tokoh mitra pers 2013 diantara Nasrul Abit, dan Indra Catri Bupati Agam.
Lebih jauh dipaparkan Wartawan perlu terus meningkatkan kapasitas sehingga demokrasi kian bernilai.
Sementara itu terkait masih banyak daerah yang masih belum maju Tarman mengakui persoalan tersebut bukan terletak pada anggaran "Anggaran besar belum menjamin sejahtera suatu daerah" ujarnya.
Kedepan menurutnya Indonesia butuh pemimpin yang kuat tapi bukan berarti berjiwa diktatorisme atau tiranisme, "kita tidak perlu mengulang masa lalu sejarah negeri ini, biarlah yang kelam terkait masa pemerintahan diktator menjadi sejarah bangsa kita" tukuk Tarman.(06)