Pesisir Selatan-Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDP2KB) Pesisir Selatan menjadwalkan pelantikan walinagari terpilih pada tanggal 8 Juli 2021 atau satu bulan pasca Pilwana serentak 8 Juni 2021.
"Ya, kita memang telah menjadwalkan bahwa pelantikan walinagari terpilih pada Pilwana serentak 2021 ini yaitu satu bulan setelah dilaksanakannya Pilwana serentak. Hal itu dilakukan agar roda pemerintah dapat berjalan sebagaimana mestinya," kata Kadis DPMDP2KB Pesisir Selatan, Wendi, Rabu (9/6) di Painan.
Ia menjelaskan, rencana pelantikan walinagari terpilih itu ada dua opsi. Pertama, dilaksanakan secara serentak di tingkat kabupaten. Kedua, dilaksanakan serentak di kecamatan.
"Sejauh ini, kita belum memastikan apakah walinagari terpilih dilantik secara serentak di kabupaten atau cukup di kecamatan. Kita lihat dulu situasi perkembangan Covid 19 di Pesisir Selatan," sebutnya.
Lebih lanjut dikatakan, terkait rencana pelantikan walinagari terpilih tersebut pihak juga akan berkoordinasi dengan pimpinan dan Satgas Penanganan Covid 19," ucapnya.
Disebutkan, pelaksanaan Pilwana serentak pada 31 nagari di Kabupaten Pesisir Selatan berjalan lancar dan kondusif. Pilwana tersebut diikuti sebanyak 137 calon walinagari dengan 76.000 pemilih.
Menurutnya, tahapan Pilwana serentak 2021 juga berjalan dengan baik dan sesuai dengan regulasi yang ada, tentunya juga dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.
"Kita mengimbau masyarakat agar terus menjaga situasi yang kondusif pasca Pilwana. Jangan terjadi konflik atau gesekan di tengah-tengah masyarakat. Kemudian bersatu lagi untuk membangun nagari yang lebih baik kedepan," ajaknya. (03)