Pesisir Selatan -- Pulau Taraju yang terletak di Sei Nyalo Mudiak Aia Kecamatan Koto XI Tarusan yang masuk dalam Kawasan Mandeh dibakar oleh pengelola pulau tersebut untuk membangun resort. Pulau ini dibakar sekitar seminggu lalu .Akibat pembakaran ini sekitar 1 hektar lahan tersebut gundul .
Dari pantauan terlihat kondisi pulau tersebut telah hangus terbakar dan telah berdiri satu unit rumah . Disinyalir pulau itu telah dikuasai oleh orang China dari Padang.
Walinagari Sei Nyalo Mudiak Aia Marjam Rabu (2/1) mengungkapkan pembakaran itu telah terjadi seminggu yang lalu . Dan pihak tidak mengetahui kenapa lahan tersebut dibakar apakah sengaja dibakar dan untuk apa.Sebab hingga sekarang pengelolaan pulau itu belum melaporkan ke pihak kenagarian terkait usaha mereka nantinya .
Di jelaskannya pihaknya akan melaporkan pembakaran pulau tersebut kepada Camat Koto XI Tarusan, dan laporan tersebut akan ditembuskan kepada Bupati, Kapolres dan DPRD Kabupaten Pesisir Selatan. Sebab pembakaran itu telah merusak lingkungan . "Kalau ingin membangun resotr kenapa harus membakar dan seharusnya harus dilengkapi dulu izin izinya sebelum membangun," ujarnya
Marjan menambahkan, pihaknya telah berkomitmen akan selalu menjaga kelestarian alam kawasan wisata Mandeh. “Kalau dibiarkan pembakaran hutan seperti itu, kawasan wisata Mandeh akan menjadi gersang,kita berharap ini bisa diusut," ujarnya
Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni Rabu (2/1) ketika di komfirmasi terkait ini menyampaikan pihaknya mengutuk peristiwa pembakaran pulau taraju tersebut . Sebab Pemkab Pessel tidak pernah mengeluarkan izin atau rekomendasi terkait pengelolaan pulau tersebut
Hendrajoni mengaku akan bertindak cepat dan akan memerintahkan pihak terkait pembakaran tersebut. Sebab pembakaran yang dilakukan oleh pihak pengelola pulau tersebut telah merusak lingkungan dan akan mengusut jika pulau tersebut dikuasai oleh asing seperti yang diisukan kalau pulau tersebut telah dibeli oleh orang asing .
"Kita tidak mentolerir siapapun yang ingin melaksanakan pembangunan di Pessel terutama pihak yang tidak memiliki izin apalagi usaha mereka dengan merusak lingkungan .Secepatnya kami cari orangnya. Kami kejar pelaku-pelaku yang membakar," ujarnya
Hendrajoni menambahkan pihaknya akan segera ke lokasi pembakaran tersebut untuk melihat langsung kondisi setelah pembakaran hutan tersebut .
Sementara itu Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Fery Herlambang setelah memdapatkan laporan kebakaran pulau Taraju di Kawasan Mandeh Rabu (2/1) pihaknya langsung menurunkan tim ke lokasi kejadian untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab kebakaran."Kita turunkan anggota kita guna melakukan penyelidikan terkait pembakaran tersebut ,kita belum bisa memastikan apakah pulau itu sengaja di bakar atau ada penyebab lainnya ," ujarnya
Mengungkapkan, berdasarkan informasi dari masyarakat setempat kebakaran ini sudah terjadi sejak sekitar tiga hari lalu. Sedangkan yang terbakar hanya sebagaian pulau atau sekitar setengah hektare lahan. Dan tidak sampai ke hutan Mangrove . "Kita masih menyelidiki kasus pembakaran ini lebih lanjut ,kita masih akan mendalami keterangan dari orang-orang yang terkait dengan pulau tersebut. Serta akan dilakukan olah TKP untuk mengusut kejadian tersebut," ujarnya(07)