Pesisir Selatan-Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni berharap pembangunan ruas jalan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan-Alahan Panjang, Kabupaten Solok segara rampung, sehingga dapat dimanfaatkan masyarakat kedua kabupaten. Harapan itu disampaikan Bupati Hendrajoni, Senin (5/8) di Painan.
Lebih lanjut dikatakan, percepatan pembangunan jalan Bayang-Alahan Panjang sangat penting, karena jalan itu merupakan jalan tembus dalam rangka pengembangan potensi kedua daerah kedepan.
Bahkan menurutnya, jalan itu juga multifungsi yakni sebagai urat nadi perekonomian, jalan alternatif jika sekiranya jalan nasional Padang-Bengkulu putus, dan juga bisa menjadi jalur evakuasi bencana gempa dan tsunami.
"Kita juga berharap agar percepatan pembangunan jalan Bayang-Alahan Panjang itu dilakukan dengan sinergi pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten. Kemudian alokasi anggarannya masuk dalam APBN," pintanya.
Disebutkan, Pesisir Selatan dilintasi ruas jalan nasional lintas barat Sumatera atau disebut juga jalan nasional Padang-Bengkulu, mulai dari batas Kota Padang hingga batas Provinsi Bengkulu, tepatnya Kabupaten Muko Muko. Jalan yang menghubungkan dua provinsi yakni Sumbar-Bengkulu itu, keberadaannya sangat strategis dan vital, baik dari sisi ekonomi maupun transportasi.
Jalan itu juga merupakan jalan satu poros yang menghubungkan Kabupaten Pesisir Selatan dengan daerah tetangga seperti Kota Padang, Muko Muko dan lainnya.
Pasalnya, sejauh ini daerah yang memiliki garis pantai sepanjang 242 kilometer itu belum memiliki jalan alternatif atau jalan tembus yang dapat dilalui kendaraan.
Mengingat hanya memiliki jalan satu poros, maka Pesisir Selatan butuh pembangunan jalan tembus yang juga memiliki posisi strategis yaitu jalan Bayang-Alahan Panjang.
"Oleh karena itu, kita berharap agar pembangunan jalan Bayang-Alahan Panjang segera rampung untuk kepentingan masyarakat dan kemajuan daerah kedepan, pengembangan potensi sumerdaya alam dan perekonomian kedua kabupaten bertetangga tersebut, pintanya. (03)