Pesisir Selatan terus membenahi asset daerah guna menuju tata kelola asset yang kian teratur dan tertib. Pengelolaan asset merupakan salah satu indikator pengelolaan keuangan daerah dan menjadi penilaian khusus Badan Pemeriksa Keuangan.
Hasil inventarisasi terhadap Jumlah kendaraan dinas Pemkab Pesisir Selatan hingga 2012, tercatat kendaraan roda empat 209 unit dari berbagai tipe sementara kendaraan roda dua tercatat lebih dari 500 unit.
Jumlah kendaraan tersebut masih tercatat sebagai asset daerah sehingga menjadi akumulasi kekayaan yang juga sangat besar.
Bahkan diantara kendaraan tersebut banyak yang sudah uzur dan selayaknya dihapus dari daftar asset sehingga tidak menjadi beban daerah terutama dalam penyediaan anggaran BBM dan biaya pemeliharaan.
Menurut Kasubid Asset, Emriadi, saat ini sejumlah asset tersebut terus diadministrasikan dengan baik sehingga diharapkan menjadi salah satu nilai dalam upaya mendapatkan penilaian Wajar Tampa Pengecualiaan (WTP).
"Dengan rapinya pengelolaan asset akan memuluskan langkah untuk memperoleh WTP" papar Emri.
Menurutnya kendaraan salah satu item saja dari asset daerah, karena masih banyak lagi asset lain yang terus dicatat seperti tanah dan bangunan milik daerah yang tersebar diseluruh kecamatan yang ada.
"Ruang lingkup asset yang begitu luas mengharuskan bagian asset bekerja keras untuk menyajikan laporan asset yang konprehensif" jelas Emri
Kendati sejumlah kendaraan sudah layak dihapus namun menurutnya lagi masih tercatat dalam pembukuan.
"Ada diantara kendaraan roda empat yang sudah jadi kandang ayam, namun masih masuk catatan" ujarnya serius.
Namun hasil pemeriksaan BPK 2012 Kabupaten Pesisir Selatan harus puas dengan WDP.(06)