• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

25 September 2012

427 kali dibaca

Pesisir Selatan Surplus Daging

Painan, September 2012,

Sebagai daerah penghasil daging yang terkenal dengan 'jawi pasisie' populasi ternak di Kabupaten Pesisir Selatan mengalami peningkatan dari tahun ketahun bahkan mengalami surplus. 

Pertumbuhan ternak terbesar terjadi pada ternak kambing, sapi, unggas terutama ayam pedaging. Ternak ayam buras pada tahun 2009 tercatat 793.529 ekor menjadi 803.759 pada tahun 2010. demikian juga terjadi peningkatan pada ayam dan itik petelur meningkat sebesar 4,06% dan 5,73%. 

Terkait peningkatan produktivitas ternak tersebut seiring dengan tingkat komsumsi daging yang juga naik. Komsumsi daging kambing meningkat 9.81%, komsumsi daging kerbau dan sapi 0.03% dan 0,57%. "Dari populasi ternak yang ada sehingga mampu memenuhi kebutuhan daging didaerah dan bahkan bisa memenuhi kebutuhan daging di tingkat Sumatera Barat" jelas Ir. Marzukri, Kepala Bidang Peternakan Dispertahornakbun Pesisir Selatan.

Terkait kesiapan Idul Adha, Marzukri, menjelaskan bahwa populasi yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan hewan qurban, dan bahkan mampu memenuhi kebutuhan pasar diberbagai daerah di Sumatera Barat.

Lebih jauh dipaparkannya, bahwa karakteristik masyarakat Pessel yang terbiasa memelihara sapi, kerbau dan kambing serta kesediaan lahan yang memadai, bahkan untuk padang rumput masih tersedia dan tersebar di beberapa kecamatan.(01)