Pesisir Selatan 8/10/2018--Kabupaten Pesisir Selatan sangat rawan bencana, sehingga sangat diperlukan infrastruktur kebencanaan, seperti jalur evakuasi dan shelter keselamatan bagi warga jika terjadi gempa berpotensi tsunami. Sedikitnya puluhan ruas jalan untuk jalur evakuasi tsunami dan membutuhkan lebih banyak shelter yang harus segera dibangun.
"Kebutuhan tersebut mengingat jumlah penduduk yang relatif besar dan banyak terkonsentrasi di kawasan pemukiman pinggir pantai. Karena daerah ini sepanjang daerahnya pantai maka dibutuhkan banyak shelter dan ruas jalan untuk jalur evakuasi mestinya lebih lebar lagi," ujar Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni Senin (8/10) Di Painan.
Menurutnya dalam pembangunan jalur evakuasi diupayakan lurus dan lebar menuju shelter sehingga warga leluasa berlari menjauhi pantai ketika terjadi
bencana gempa yang berpotensi tsunami. Dan juga berguna untuk peningkatan ekonomi masyarakat, karena dikeadaan aman jalur ini bisa digunakan oleh masyarakat untuk meningkatkan sektor ekonomi.
Pesisir Selatan masih banyak titik lokasi pemukiman masyarakat yang tidak memiliki akses yang cukup untuk penyelamatan diri ketika terjadi bencana.
Menyikapi kekhawatiran masyarakat terhadap ancaman bencana tsunami yang setiap saat mengancam masyarakat pinggir pantai, ruas jalur evakuasi tersebut
dipandang perlu segera dibangun, karena Pessel memiliki garis pantai yang cukup panjang pembangunan jalur evakuasi tersebut dapat secepatnya terealisasi meskipun tidak ada yang bisa menebak kapan bencana terjadi,
Bencana tidak dapat diprediksi kapan akan terjadi , namun kita harus siap ketika bencana itu datang. tugas pemerintah adalah melindungi masyarakat dari
ancaman bencana sehingga diharapkan jalur ini sudah dapat dibangun dalam waktu tidak terlalu lama, lanjutnya.
Dikatakanya,pembangunan beberapa shelter di Pessel hendaknya bisa menjadi jalur artenatif bagi masyarakat jika bencana melanda. Dan Pessel butuh beberapa shelter lagi dalam upaya Pemkab untuk bisa membangunnya."Ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah pusat untuk membantu pembangunan shelter itu,karena kalau hanya mengandalkan APBD Pessel tidak memiliki anggaran yang besar untuk itu," ulasnya
Selain itu pemerintah juga selalu mensosialisasikan kepada masyarakat terutama yang berada di sepanjang pingir pantai dan daerah pingir bukit untuk selalu meningkatkan kewaspadaan (07)