Pessel Daerah Rawan Pengedaran Narkoba, Perlu Tingkatkan Sosialisasi Dan Pengawasan
Painan, November 2015--Tingginya kerawanan pengaruh bahaya narkoba di lingkungan masyarakat terutama bagi kalangan pelajar dan mahasiswa, sehiingga Tim Pencegahan dan Penaggulangan Narkotika (TP2 Narkotika) diminta untuk memaksimalkan pengawasan dan sosialisasinya.
Pengawasan dan sosialisasi itu, juga diharapkan gencar dilakukan di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) terutama sekali dikalangan pelajar dan mahasiswa. Sebab sebagai daerah penyanggah yang berbatasan langsung dengan dua provinsi tetangga yakni Provinsi Jambi dan Bengkulu, daerah itu bisa menjadi lahan empuk peredaran narkoba di Sumbar.
Hal itu disampaikan Sekda Pessel, Erizon Kamis (12/11) kepada pesisirselatan.go.id terkait tingginya kerawanan pengaruh pengedaran narkoba di daerah itu dibanding daerah-daerah lainya di Sumbar.
Dikatakanya bahwa melalui sosialisasi bahaya dampak narkoba itu, maka dengan sendirinya masyarakat ikut berpartisipasi melakukan pengawasan, serta berupaya pula untuk menjauhkanya supaya tidak memberikan dampak atau pengaruh terhadap lingkungan, pelajar dan mahasiswa.
" Dari itu kepada TP2 Narkotika dalam melakukan sosialisasi hendaknya mengimbau masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran dan pengaruh narkoba. Karena, zat terlarang tersebut sangat berbahaya bagi kelangsungan kehidupan baik secara fisik maupun psikis penggunanya," katanya.
Menurut Erizon, narkoba akan mudah masuk ke daerah itu kalau tidak adanya pengawasan dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.
" Dikatakan demikian, karena Pessel selain berbatasan langsung dengan Kota Padang ibu kota Provinsi Sumbar, juga berbatasan langsung dengan dua provinsi lainya. Dua provinsi itu diantaranya, Provinsi Bengkulu, dan Jambi," jelasnya.
Dari itu dia berharap agar seluruh elemen benar-benar bersatu memberantas peredaran dan penggunaan narkoba, apalagi di kalangan remaja yang memang dinilai sangat rentan terhadap pengaruh narkoba.
" Usia remaja sangat rentan terhadap pengaruh narkoba. Untuk mengantispasinya, maka mereka harus diberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba secara berkelanjutan. Disamping juga pendidikan agama dengan cara memperkuat keimanan. Namun yang pasti, setiap individu memiliki tanggung jawab moral dalam mengawasi lingkunganya. Karana melalui langkah itu, ruang gerak para pengedar akan semakin sempit dalam melakukan aksinya," tutup Erizon. (05)