Painan,Juli--Potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Pesisir Selatan sangatlah banyak,mulai dari pariwisata, pertanian dan industri rumah tangga.Dan saat ini yang menjadi andalan daerah ini dalam mengembangkan industri rumah tangga adalah kerajinan Aplikasi Sulaman Bayangan ,,Batik Tanah Liek,Anyaman dan indutri rumah tangga lainnya seperti makanan ringan.
Khusus untuk sulaman bayangan yang pengrajinnya banyak terletak di Kenagarian Barung Barung Balantai Kecamatan Koto XI Tarusan telah menjadi suatu andalan Kabupaten ini dan sudah menjadi salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) milik masyarakat.
Awal dari munculnya Sulaman Bayangan ini dapat dikenal oleh masyarakat luas berawal dari ketidaksengajaan Nurma Bachtiar Istri seorang saudara hasil bumi di Barung Barung Belantai, Pada tahun 1975, Nurma Bachtiar sering berpergian keluar daerah ikut suaminya dan pada Suatu hari dia di beri sebuah munkenah oleh seseorang yang bertulisan kaligrafi.
Munkenah ini selalu dipakainya ketika waktu shalat, karena munkenah ini memiliki corak yang khas menimbulkan ketertarikan orang lain sehingga timbul pula pemikiran baginya untuk membuat mungkenah baru dan bisa dipasarkannya keorang lain. Awalnya merintis usaha sulaman itu hanyalah untuk dipakai sendiri dan dipasarkan kepada orang terdekat saja.
Namun ternyata keinginan orang lain untuk bisa memiliki hail sulaman tinggi , maka dengan kreasinya dia mencoba menciptakan sulaman baru, yang pada waktu itu cukup mendapat respon positif , apalagi didukung dengan kondisi ekonominya yang cukup manpan untuk bisa mengembangkan usaha ini.
Anaknya Nurma yang sekarang ini meneruskan usaha orang tuanya ini, Ernawati Spd salah seorang pengajar di SMPN 5 Tarusan menceritakan bagaimana orang tuannya bisa mengembangkan Sulaman Bayangan ini sehingga bisa dikenal luas oleh masyarakat hingga ke mancanegara.
Diceritakannya,usaha sulaman bayangan ini mengalami pasang surut dari waktu kewaktu dimana semakin banyaknya bermunculan model sulaman dan batik yang sudah merambah hingga ketengah masyarakat,karena itu kreatifitas untuk selalu meningkatkan mutu dan corak sulaman mesti selalu untuk ditingkatkan juga.
Hasil sulaman bayangan ini sudah bisa merambah kemanca negara dan juga telah menjadi ikon bagi Kabupaten Pesisir Selatan dan Hak Patennya sudah dimiliki oleh daerah ini. Sehingga dalam waktu sebulan omzet penjualan bisa mencapai 10 juta lebih tergantung banyaknya pesanan.
"Kini kita agak kewalahan untuk memnuhi pesanan , karena pesanan yang banyak berdatangan dari luar Daerha Pessel,sedangkan untuk membuat suatu hasil sulaman tidak bisa dilakukan dengan cepat membutuhkan waktu yang sangat lama,karena butuh ketelitian dan ketekunan" ujarnya.(07)(07)