• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

21 September 2012

414 kali dibaca

PESSEL MENGGIATKAN PROGRAM IB PADA SAPI

Painan, September 2012,


Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menggiatkan program inseminasi buatan (IB) untuk pengembangbiakan ternak sapi dalam upaya peningkatan produksi populasi, kualitas dan daging.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Perkebunan dan Peternakan Pesisir Selatan, Marzukri di Painan, Jumat mengatakan, program tersebut sudah berjalan sejak beberapa tahun lalu di kabupaten itu, namun pada tahun ini pemerintah akan lebih fokus pada program tersebut.
Tahun ini pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat menaikkan target pemakaian IB, dari 5.500 dosis tahun lalu menjadi 6.000 ribu dosis pada tahun ini. Hasil yang dicapai dari target yang ditetapkan pada tahun lalu 100 persen.
Menurut ia, saat ini jenis sapi yang ada di kabupaten itu sebanyak 60 persen tercatat sapi lokal, 40 persen lagi campuran yakni sapi Bali, Brahman, Simental dan hasil perkawinan silang dengan inseminasi buatan (IB).
Dari pendataan yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) terhadap ternak di kabupaten itu pada tahun lalu, khusus populasi sapi terjadi penurunan yang sangat signifikan dari tahun sebelumnya.
Data BPS mencatat, pada akhir tahun 2011, populasi sapi di kabupaten itu sebanyak 76.111 ekor, turun dari tahun sebelumnya yakni 93.581 ekor (tahun 2010).
Jumlah itu tersebar di 12 kecamatan yang ada. Populasi sapi terbanyak terdapat di Kecamatan Lengayang dengan jumlah 16.124 ekor disusul Bayang sebanyak 14.560 ekor.(04