• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Pessel Tuntaskan Tender Proyek Seratus Persen, Sisa Anggaran Rp 11,4 Miliar

30 September 2022

254 kali dibaca

Pessel Tuntaskan Tender Proyek Seratus Persen, Sisa Anggaran Rp 11,4 Miliar

Pesisir Selatan--Kegiatan tender Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) tahun 2022 di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) telah terlaksana sebanyak 68 paket.

Berdasarkan jumlah itu sehingga pemerintah kabupaten (Pemkab)  Pessel melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten (Sekdakab) setempat nyatakan kegiatan tender tersebut telah rampung seratus persen.

"Dari jumlah itu total nilai kontrak yang sudah ditender adalah sebesar Rp 129.685.367.233, dan dinyatakan tuntas seratus persen. Ini tersebar di semua perangkat daerah yang ada di Pemkab Pessel," ungkap Kepala Bagian (Kabag) PBJ Sekdakab Pessel, Damel Van Wanda, Jumat (30/9) di Painan.  

Dijelaskannya bahwa dengan telah tuntasnya tender 68 paket proyek dengan nilai kontrak sebesar Rp 129,6 miliar dengan sisa tender Rp 11.407.709.529 itu, maka perangkat daerah telah pula bisa menyusun usulan kegiatan prioritas.

Hal itu disampaikannya karena APBD Perubahan Pessel 2022 yang sudah disetujui pada minggu kedua September lalu itu, sekarang tengah dievaluasi oleh Gubernur Sumbar.

"Kita juga optimis semua kegiatan yang sudah tender tersebut bisa terselesaikan hingga menjelang akhir Desember 2022 nanti. Sebab proyek yang bersifat fisik, kegiatan pelelangan atau tender nya sebagian besar dilakukan minimal enam bulan menjelang akhir tahun, kecuali yang sifatnya pengadaan barang," ujarnya.

Dia juga mengingatkan kepada semua perangkat daerah nantinya agar segera pula mengajukan lelang ke Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ), bila diantaranya ada kegiatan yang akan ditender.

"Harapan ini saya sampaikan agar kegiatan yang ditender setelah APBD Perubahan 2022 nanti, tidak pula ada yang molor atau tidak tuntas hingga per Desember 2022," ingatnya.

Hal itu ditegaskannya karena serapan APBD melalui berbagai kegiatan yang ada pada perangkat daerah, masih menjadi andalan bagi masyarakat Pessel untuk kelangsungan ekonominya.

"Sebab sebagai daerah yang masyarakatnya sebagian besar bergerak di sektor jasa, kegiatan-kegiatan fisik yang didanai oleh APBD merupakan salah satu pilihan utama bagi mereka untuk mendapatkan peluang kerja," ungkapnya.

Dikatakan demikian karena Pessel bukanlah daerah industri yang memiliki banyak perusahaan yang bisa menyedot tenaga kerja.

"Dengan telah selesainya semua tender, maka kegiatan fisik bisa dilakukan yang secara otomatis akan membuka peluang kerja. Selain itu transaksi jual beli material untuk pembangunan proyek, dan lainnya akan pula terjadi di dalam daerah yang pada akhirnya mendorong sektor-sektor lain untuk juga bangkit," tutupnya.

Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar, ketika dihubungi menyampaikan apresiasinya kepada tim Bagian Pengadaan Barang Dan Jasa Sekdakab Pessel.

"Sebab dengan telah selesainya tender ini, semua perangkat daerah juga telah bisa menyusun usulan kegiatan prioritas yang akan didanai melalui APBD Perubahan tahun 2022 ini," kata bupati.

Disampaikan juga agar semua kegiatan yang baik fisik maupun non fisik yang didanai melalui APBD tersebut bisa diselesaikan sesuai dengan target yang tertuang dalam kontrak.

"Sebab saya tidak menginginkan ada kegiatan yang molor dan akhirnya tidak selesai di tahun anggaran. Makanya kepada semua rekanan yang melaksanakan kegiatan karena menang tender, diminta untuk tidak mengulur-ulur waktu, terutama sekali yang memiliki kegiatan fisik," tegasnya mengingatkan.