Painan, Juni -- Petugas Pengendalian Hama dan Penyakit Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, mengajak petani setempat untuk serentak menanam padi sebagai upaya pengendalian hama tikus.
"Saat ini di beberapa nagari (desa adat) di kecamatan Sutera diserang hama tikus. Salah satunya diakibatkan karena petani tidak serentak menanam padi," kata Petugas PHP Kecamatan Sutera, Muslim di Painan.
Ia menjelaskan apabila petani tidak serentak menanam padi berarti petani telah menyediakan stok makanan untuk tikus sepanjang tahunnya.
"Di sini panen, sedangkan disana baru menanam padi. Hal ini menjadikan tikus tidak kehabisan sumber makanan dan semakin produktif berkembang biak," katanya.
Ia juga mengatakan seandainya petani menanam padi serentak maka dalam beberapa bulan populasi tikus akan tertekan karena tidak ada stok makanan.
Muslim menjelaskan, cara efektif lain adalah dengan menggunakan tumpang sari disamping memperbaiki kultur tanah hal ini menurutnya akan memutuskan makanan tikus sementara waktu.
"Banyak hal lain yang bisa dilakukan petani ketika tanaman padinya terserang hama tikus seperti pembersihan areal, pemeliharaan mata rantai makanan, sampai dengan pemburuan," katanya.
Ia juga mengharapkan petani untuk aktif melapor apabila ada kendala terhadap tanaman padi miliknya. (04)