• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Plt Kalaksa BPBD Pesisir Selatan Mulyandri Instruksikan TRC Tetap Siaga Hadapi Perubahan Cuaca

13 November 2025

52 kali dibaca

Plt Kalaksa BPBD Pesisir Selatan Mulyandri Instruksikan TRC Tetap Siaga Hadapi Perubahan Cuaca

PESISIR SELATAN — Menyikapi kondisi cuaca yang belakangan ini sering mengalami perubahan ekstrem dan berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat, banjir, dan angin kencang, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan, Mulyandri, S.T., M.M, menginstruksikan kepada seluruh Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk tetap siaga penuh di seluruh wilayah kabupaten.

Instruksi tersebut dikeluarkan sebagai bentuk kesiapsiagaan BPBD dalam menghadapi potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Menurut Mulyandri, perubahan cuaca yang tidak menentu menuntut kesiapan personel dan peralatan agar respons cepat dapat dilakukan saat terjadi kondisi darurat.

“Seluruh personel TRC BPBD Pesisir Selatan telah kami instruksikan agar selalu siaga, memperbarui informasi kondisi lapangan, serta memastikan kesiapan peralatan dan sarana pendukung. Cuaca yang dinamis menuntut kecepatan respons dan koordinasi yang baik antarinstansi,” ungkap Mulyandri, Kamis (13/11).

Ia menambahkan, BPBD terus memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk BMKG, TNI-Polri, pemerintah nagari, serta relawan kebencanaan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan setiap informasi peringatan dini dapat segera diteruskan kepada masyarakat, terutama yang berada di daerah rawan bencana.

Selain kesiapsiagaan internal, Mulyandri juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bencana di sekitar lingkungan masing-masing. Ia menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang, khususnya di daerah perbukitan dan dekat aliran sungai.

“Partisipasi masyarakat sangat penting. Jika ada tanda-tanda bahaya seperti kenaikan debit air, retakan tanah, atau pohon miring, segera laporkan kepada pihak berwenang agar dapat ditindaklanjuti secepatnya,” pesannya.

BPBD Pesisir Selatan juga menyiapkan posko siaga dan sarana komunikasi cepat untuk memantau laporan dari lapangan. Petugas TRC di setiap kecamatan diminta melakukan patroli rutin dan memperbaharui laporan kondisi wilayah secara berkala, terutama saat curah hujan meningkat.

Dengan langkah antisipatif ini, diharapkan penanganan bencana di Pesisir Selatan dapat berlangsung cepat, tepat, dan terkoordinasi. BPBD berkomitmen terus menjaga kesiapsiagaan, memastikan perlindungan masyarakat, dan meminimalisir dampak bencana di seluruh wilayah kabupaten.