• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Sebanyak 42.702 Anak menjadi Sasaran Imunisasi Polio di Pessel

08 Maret 2023

98 kali dibaca

Sebanyak 42.702 Anak menjadi Sasaran Imunisasi Polio di Pessel

Pesisirselatan--Camat Basa Ampek Balai Tapan Aflizen,S. Sos,Siang ini meninjau Kegiatan Crash Program Polio di Posyandu Di Nagari Batang Arah  Dan Nagari Tapan Kecamatan Basa Mapek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan, rabu (8/03)

Hal tersebut turut hadir dalam acara Camat Basa Ampek Balai Tapan Aflizen,S Sos Kepala Puskesmas Kecamata BAB Tapan  Dr.Elfrina Mirna, Bhabinkamtibmas Polsek tapan,PJ Wali Nagari dua nagari tersebut.

Dalam kesempatan itu camat Basa Ampek Balai Tapan Aflizen,S .Sos menyampaikan bahwa Imunisasi Polio ini sangat penting untuk mencegah tertularnya penyakit Polio.

Selain itu juga kita akan imbau kepada seluruh masyarakat Khususnya Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan untuk dapat membawa anaknya ke posyandu terdekat dari yang ada di tiap Nagari Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan dan hari ini ada 9 posyandu yang dibuka untuk melayani tetes dan suntik polio,”lanjutnya

Disamping itu, Crash Program Polio merupakan kegiatan pemberian imunisasi polio tambahan pada sasaran tanpa memandang status dan interval imunisasi sebelumnya baik imunisasi rutin maupun Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).

Lebih jauh dijelaskan bahwa untuk Sumbar cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) tahun 2022 baru tercapai 68,9 persen atau masih jauh dari target. Sementara di Pessel baru tercapai tahun 2019 sebesar 89,9 persen, tahun 2020 sebesar 72,7 persen, dan tahun 2021 sebesar 62,2 persen pula.

Walau meningkat di tahun 2022 dan merupakan tertinggi di Sumbar, namun belum mencapai target karena masih 87,6 persen, dari target 90 persen.

Berdasarkan hal itu masih ada 12,4 persen, atau sebanyak 1.020 orang anak yang belum lengkap imunisasinya.

"Sedangkan sasaran anak yang akan diimunisasi di Pessel sebanyak 42.708 anak. Sedangkan berdasarkan saran Pusdatin sementara sasaran yang ditemukan dilapangkan sebanyak 35.330 anak,” tutupnya.