Setiap Kecamatan Di Pessel Butuh 5 Unit Shelter
Painan,September 2013.
Masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan butuh rasa aman dari ancaman gempa dan tsunami sehingga idealnya setiap kecamatan yang masuk dalam zona merah bencana tsunami di Pessel dibangun 5 sampai 7 unit shelter yang dapat menampung 2.000 orang per unitnya.
"Kita telah mengusulkan agar dapat dibangun beberapa unit shelter. dan jalur evakuasi didaerah ini, namun hanya beberapa baru terealisasi yang berada di Pasir Ganting, Kecamatan Pancung Soal dan Amping Parak, Kecamatan Sutera ," ujar Kepala Pelaksana BPBD Pessel Doni Gusrizal.
Sedangkan kini Pessel baru memiliki 16 jalur evakuasi namun itupun banyak didaerah Painan. Untuk jalur vertikal dari laut untuk menuju keperbukitan telah dibangun tangga kebukit diantaranya di Daerah Gunung Sago Kecamatan Sutera, Luhung Pasar Baru Bayang, Puncak Langkisau Painan, Bukit PDAM Rawang Painan, Bukit dekat Sei Nipah dan Bukit di Eks Makam Pahlawan Painan.
Dan pada tahun 2013 hanya 2 unit shelter yang dibangun yang mana pembangunan shelter berkaitan dengan pembanguna gedung pemerintahan. yaitu Mesjid di Sago Kecamatan IV Jurai dan pembangunan shelter pada bangunan mapolres yang pengerjaannya sedang dilakukan.
"Kita sangat butuh dukungan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi agar pembangunan shelter dapat dilakukan secara bertahap. Pembangunan shelter diprioritaskan pada daerah rawan tsunami yakni dekat dengan pantai, penduduknya padat dan jauh dari perbukitan,Kalau hanya mengandalkan APBD Pessel itu semua sulit dicapai," akhirnya (07)