Pesisir Selatan-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pesisir Selatan akan memberikan bantuan biaya kuliah kepada siswa yang Hafidz Al Quran tamatan sekolah menengah sederajat di setiap kecamatan tahun 2023 mendatang.
Ketua Baznas Kabupaten Pesisir Selatan, Yose Leonando di Painan, Selasa (1/11) mengungkapkan, bantuan biaya kuliah bagi siswa yang hafidz Quran itu merupakan salah satu program Baznas Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2023 mendatang.
Disebutkan, bantuan itu diberikan selama yang bersangkutan menempuh pendidikan di perguruan tinggi, dengan syarat hafal Al Quran minimal 10 juz. Bantuan tersebut diberikan satu orang siswa per kecamatan yang melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
"Ya, kalau Pesisir Selatan terdiri dari 15 kecamatan berarti sebanyak 15 orang siswa hafidz Quran pula yang akan kita berikan biaya kuliah sampai mereka diwisuda," jelasnya.
Dikatakan, untuk mendapatkan bantuan biaya kuliah tersebut, maka siswa yang hafidz Quran dapat mengajukan proposal kepada Baznas Kabupaten Pesisir Selatan, dan selanjutkan Baznas melakukan seleksi.
"Progam bantuan biaya kuliah bagi siswa yang hafidz Al Quran itu merupakan upaya untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, beriman dan bertaqwa. Kemudian dalam rangka memotivasi generasi muda mencintai Al Quran sebagai pedoman hidup dunia dan akhirat," katanya.
Lebih lanjut disebutkan, selain menyalurkan bantuan kualiah bagi siswa yang hafidz Al Quran, tahun 2023 Baznas Kabupaten Pesisir Selatan melanjutkan berbagai program seperti bantuan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang ditargetkan sebanyak 150 unit.
Selanjutnya, Baznas juga terus memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa dan pelajar dari keluarga miskin, bantuan untuk korban bencana alam, biaya pengobatan, modal usaha ekonomi produktif dan lainnya.
Sementara itu Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah mendukung program bantuan biaya kualiah bagi siswa tamatan sekolah menengah sederjat yang Hafidz Al Quran oleh Baznas Pesisir Selatan tahun 2023 mendatang.
"Program tersebut sangat baik dalam rangka peningkatan SDM yang berkualitas, beriman dan bertaqwa. Kemudian program itu sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan bidang pembangunan keagamaan," jelasnya.
Selain itu wabup mengatakan, keberadaan rumah Tahfidz bertujuan meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap ilmu agama. Disamping itu, pendirian rumah Tahfidz sejalan dengan salah satu visi utama pemerintah daerah yakni mewujudkan pendidikan berkualitas demi membangun sumber daya manusia Pesisir Selatan yang unggul serta berdaya saing nasional dan internasional.
"Di rumah Tahfidz ini, kita ingin kembalikan jati diri anak negeri ke hakikatnya. Jangan dalam pikiran mereka apa yang datang dari luar itu yang terbaik. Dengan pendidikan di rumah Tahfidz, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menargetkan terciptanya generasi muda daerah yang menempatkan agama sebagai sumber motivasi dan inspirasi.
Wabup menambahkan, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan akan senantiasa membantu pelaksanaan pendidikan keagamaan seperti di Rumah Tahfidz, apalagi sejalan dengan visi-misi bupati-wakil bupati 2021-2026 yang fokus pada pembangunan sumber daya manusia.