Painan, Juli 2014.
Status Linmas yang diserahkan kep Polres Pessel pada Kamis (3/7) adalah BKO (bawah kendali operasi) Polri. Artinya seluruh strategi dan beban tugas di serahkan ke Polri dalam hal ini Polres Pesisir Selatan.
Bupati Pessel Nasrul Abit menyebutkan, dengan status BKO tersebut, segala keterampilan yang dibutuhkan untuk pengamanan diserahkan sepenuhnya ke Polri."
Semenjak penyerahan Satlinmas tersebut, segala bentuk operasional dan tekhnis penugasan dilapangan dalam pengamanan, ketentraman, ketertiban dan perlindungan masyarakat selama penyelenggaraan Pilpres dalam status bawah kendali operasi (BKO) Polres Pessel.
Dikatakannya, Anggota Linmas yang di BKO-kan tersebut diminta untuk bekerja sesuai dengan arahan dan petunjuk yang diberikan Kapolres Pessel. Beranjak dalam pengamanan pelaksanaan pemilu legislatif, Linmas telah mampu menciptakan kondisi aman dan menjaga ketertiban."Tentu kami berharap penyelenggaraan Pilpres ini nantinya ketentraman dan ketertiban umum tetap terjaga dengan baik juga," katanya.
Nasrul Abit juga menyebutkan, Satlinmas akan mengahadapi berbagai tantangan pada Pilpres nanti, pertama terkait kondisi geografis daerah yang memanjang termasuk kawasan yang jauh dari keramaian hal ini akan menjadi kendala dalam memonitor penyelenggaraan Pilpres.
"Lalu kondisi psikologis masyarakat yang mulai apatis juga menjadi tantangan tersendiri bagi Linmas. Termasuk perkembangan peran elite politik dewasa ini telah berubah kekonsep demokrasi terbuka," katanya.
Selanjutnya Kapolres Pessel AKBP Toto Fajar Prasetiyo saat menerima ribuan Satlinmas itu menyebutkan Polri akan melakukan pembekalan seperlunya terhadap Satlinmas tersebut. Dengan pembekalan itu maka diharapkan mereka dapat bekerja lebih baik dalam menjaga kondisi aman selama Pilpres nanti.
"Diharapkan mereka juga mampu melakukan deteksi dini terhadap segala bentuk gangguan yang bisa menimbulkan dampak buruk pada pelaksanaan Pilpres. Dalam pelaksanaan pemilu nanti mereka dapat pula melakukan tindakan pengamanan bersifat preventif terhadap seluruh rangkaian penyelenggaraan pilpres," katanya.(09)