Painan, Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Agam laksanakan Study banding ke Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Pesisir Selatan, Kamis (28/03).
Kunjungan tersebut langsung dipimpin Kepala Dinas Kominfo Agam Fauzan Helmy dengan melibatkan beberapa staf dan disambut oleh Kepala Diskominfo Pessel yang diwakili Sekretaris N Riswandi beserta pejabatnya.
Dalam kunjungan tersebut Kadis Kominfo Agam yang akrab disapa Fauzan tersebut mengungkapkan maksud dan tujuanya berkujung agar pengelolaan Pelayanan Informasi dan Dokumentasi lingkup Pemda Agam menjadi berkualitas sebagaimana diamanatkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2017.
“Kami melaksanakan study banding ini bermaksud ingin meningkatkan pengelolaan pelayanan informasi dan dokumentasi lingkup pemda agam, sebagaimana diketahui pemda pessel merupakan peraih peringkat pertama anugerah keterbukaan informasi publik tahun 2018 tingkat Prov. Sumbar,” katanya.
Menanggapi hal tersebut Riswandi menegaskan bahwa hasil pemeringkatan tersebut merupakan jerih kerja keras bersama semua pihak.
“Kita lakukan kerjasama yang intensif dari semua Perangkat Daerah, dan tidak luput mengikuti semua arahan Pimpinan,” katanya.
Hal senada disampaikan kepala Bidang penyelenggaraan e-Goverment Syafrudin bahwa Komunikasi dan Informasi merupakan kata kunci kesuksesan pemda pessel mengelola pelayanan informasi dan dokumentasi Publik
“Untuk melakukan komunikasi yang intensif kita lakukan pembangunan sarana prasarana Jaringan dari tingkat nagari sampai dengan tingkat kabupaten, sedangkan untuk informasinya kita bangun aplikasi terintegrasi sebagai lalu lintas data,” katanya.
Syafrudin melanjutkan sedangkan untuk pengembangan kualitas SDM dilakukan melalui Bimbingan Teknis terhadap petugas dan secara berkala dilakukan monitoring dan evaluasi.
“SDM yang telah ditunjuk kita lakukan pelatihan, dan kita juga secara berkala melakukan monev untuk melihat progress capaian perkembangan Daftar Informasi Publik serta instrumen pelayanan yang disediakan PPID pembantu, dan itu semua dilaporkan kepada pimpinan, “ tutupnya.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa PPID utama juga melakukan pemeringkatan Badan Publik skala kabupaten.
“Kita memberikan motivasi kepada PPID pembantu melalui Pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik tingkat Kabupaten dengan begitu secara tidak langsung akan memberikan motivasi sendiri bagi badan publik tersebut untuk berlomba-lomba menjadi badan publik yang paling informatif,” tutupnya.