TPI Kambang Berkembang Jadi PPI Pessel
Painan, April 2013.
Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kambang, Kecamatan Lengayang, Pesisir Selatan berkembang menjadi Pusat Pelelangan Ikan (PPI) di Pesisir Selatan. Saat ini kegiatan pelelangan ikan telah berlangsung dengan baik di sana.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pesisir Selatan Edwil menyebutkan, TPI Kambang setelah diujicoba penggunaannya semenjak setahun yang lalu ternyata telah membuahkan hasil. Hal itu ditandai dengan telah terjadinya pelelangan ikan di sana, artinya warga Pessel yang memiliki kapal tidak lagi membawa kapalnya ke daerah lain untuk melakukan pelelangan ikan.
Dikatakannya, saat ini puluhan kapal tonda setiap hari berlabuh dan merapat di TPI Kambang. Kapal tonda tersebut tidak hanya berasal dari kecamatan yang ada di Pessel, akan tetapi juga berasal dari provinsi tetangga. "Ini merupakan langkah bagus untuk pengembangan TPI kedepan," katanya.
Dikatakannya, TPI Kambang saat ini telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Pertama pintu masuk untuk sampai ke dermaga TPI telah selesai dibangun, dengan demikian kapal tangkap ukuran sedang dapat masuk ke dalam muara dan merapat di TPI Kambang. Sebelum ada muara yang permanen, maka kapal tonda sulit dapat masuk ke Muara, soalnya kapal banyak yang kandas sebelum masuk ke TPI.
Fasilitas selanjutnya adalah stasiun pengisian bahan bakar nelayan. Dengan adanya stasiun ini, kapal yang merapat ke Muara Kambang tidak lagi kesulitan mendapatkan BBM. Selain itu di komplek TPI juga tersedia tempat pelelangan yang bagus dengan didukung bangunan penunjang lainnya yang memudahkan pemilik kapal melengkapi kebutuhan untuk pelayaran.
Disebutkan Edwil, kawasan Muara Kambang semenjak adanya TPI kini telah berkembang menjadi kawasan pemukiman dan objek wisata. "Kawasan Muara Kambang dengan sendirinya beberapa bulan terakhir telah tumbuh menjadi pusat perekonomian di Kambang," katanya.
Sementara Walinagari Kambang Barat Nurlison menyebutkan, di bandingkatn dua tahun lalu, kawasan Muara Kambang memang telah mengalami perobahan luar biasa. Semua disebabkan adanya pembangunan TPI dan pelurusan Muara Kambang dan proyek penyediaan rumah ramah bencana bagi nelayan.
"Setiap hari wisatawan lokal berduyun duyun mengunjungi Muara Batang Kambang. Di sisi Barat TP itu kini telah terjadi perubahan sangat besar dan menjadi tujuan warga untuk menikmati wisata pantai. Dari Muara Kambang, pengunjung dapat mengakses langsung Pasir Putuh dengan menyisiri jalan pinggir pantai," katanya. (09)