• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

29 Juni 2012

452 kali dibaca

Verifikasi Kerugian Warga Harus Segera Para Korban Harapkan Bantuan

Painan,Juni--Satu demi satu bencana melanda Kabupaten Pesisir Selatan,Bencana angin kencang dan hujan deras di 3 Nagari di Kecamatan IV Jurai yang terjadi pada Selasa (26/6) kemarin menambah deretan panjang kalau Kabupaten Pesisir Selatan merupakan daerah yang rawan bencana sehingga perlunya ada perhatian khusus terhadap daerah ini.

Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman ketika meninjau langsung korban bencana angin puting beliung di Lumpo Kecamatan IV Jurai mengungkapkan warga hendaknya dapat sabar, karena bencana yang terjadi ini diluar kendali pikiran manusia,kendati begitu pemerintah daerah tidak akan tinggal diam saja. Bantuan akan segera diberikan.

"Sementara waktu warga diminta bersabar,karena pihak BPBD dengan pihak terkait lainnya sedang melakukan verifikasi kerusakan yang ditimbulkan oleh bencana angin kencang tersebut," Ujarnya.

Verifikasi total kerugian dan kerusakan yang ditimbulkan akibat bencana akan segera di selesaikan, Disamping itu hendaknya warga dapat membersihkan puing puing kerusakan dan bisa menjalani kembali aktifitas secara normal kembali.

Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Selatan Mardinas N Syair mengungkap Pemkab harus segera memberikan bantuan kepada korban angin puting beliung di L umpo karena kondisi mereka saat ini sangat butuh sekali uluran tangan.

" Verifikasi kepada korban angin puting beliung jangan makan waktu lama,karena warga sangat mendesak untuk mendapatkan bantuan terutama bantuan berupa makanan dan minuman serta perbaikan tempat tinggal mereka kembali,' ujarnya

Kepala Badan Penangunglangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel Doni Gusrizal juga mengungkapkan hal yang sama menurutnya verifikasi akan segera diselesaikan sehingga masyarakat bisa segera mendapatkan bantuan.

"Namun bantuan yang hanya bisa diberikan tidak sesuai dengan harapan masyarakat,karena keterbatasan anggaran yang tersedia dalam dana tanggap darurat bencana di APBD kita yang tidak seberapa," ujarnya

Ditambahkannya,Untuk itu kita akan membuat proposal ke BNPB agar bisa memberikan bantuan kepada korban tersebut. Dan besar harapan Pemkab proposal ini nantinya mendapatkan tanggapan sehingga beban masyarakat dan pemkab bisa diatasi.

Sedangkan bantuan terpal dan tenda yang diminta oleh masyarakat setempat akan segera di berikan,namun semua itu harus di koordinasikan kepada para walinagari setempat karena ketersedian terpal dan tenda di BPBD juga tidaklah seberapa ." Terpal dan tenda yang dimiliki oleh BPBD saat ini hanyalah logistik sisa bencana November 2011 lalu," ujarnya

Disamping itu Doni juga berharap masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan mereka akan terjadinya bencana.Sehingga warga tahu apa yang mereka lakukan ketika bencana itu melanda. Apalagi Kabupaten Pessel sering terjadinya bencana Banjir,longsor,abrasi,angin puting beliung dan bencana lainnya.

"Apalagi belakangan ini cuaca ekstrim yang mengakibatkan seringnya hujan deras yang disertai dengan angin kencang,warga diharapkan waspada apalagi pada malam hari,jangan tidur terlalu nyenyak,tingkatkan kewaspadaan untuk melindungi diri dan keluarga agar tidak adanya korban jiwa dalam bencana tersebut," ulasnya lagi

Seperti diketahui Angin kencang yang disertai hujan deras telah memporakporandakan 60 rumah warga di 3 nagari Kecamatan IV Jurai Selasa Malam (26/6) kemarin sekitar pukul 20.00 wib,10 diantaranya rusak berat, 43 rusak ringan dan 7 rusak sedang.Kerugian yang ditimbulkan diperkirakan ratusan juta,tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tiga nagari itu adalah Nagari Ampang Tareh Lumpo,Nagari Lumpo dan Nagari Balai Sinayan Lumpo. (07)(07)