• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Disnakkeswan Lakukan Sosialiasi AUTS/K

20 Juli 2019

292 kali dibaca

Disnakkeswan Lakukan Sosialiasi AUTS/K

Painan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Pesisir Selatan lakukan sosialisasi program Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTS/K) di Kecamatan Ranah Pesisir, Rabu (17/7).

Kegiatan tersebut dihadiri masyarakat setempat dan bertindak sebagai narasumber Kepala Seksi Kelembagaan dan Penyuluh Peternakan Yusril, S.Pt dan didampingi oleh staf.

Hal tersebut diungkapkan Yusril S.Pt bahwa AUTS/K merupakan usaha untuk memberikan perlindungan dalam bentuk ganti rugi kepada peternak jika terjadi kematian sapi karena penyakit, kecelakaan atau hilang akibat pencurian, sehingga peternak dapat meneruskan usahanya.

“Premi asuransi untuk sapi sebesar 2% dari harga pertanggungan sebesar Rp 10.000.000 per ekor, yakni Rp 200.000 per ekor per tahun sedangkan besar bantuan premi dari pemerintah sebesar 80% atau Rp 160.000 per ekor per tahun dan sisanya 20% atau Rp 40.000 per ekor per tahun swadaya peternak,” katanya.

Ia melanjutkan perkembangan AUTS/K Kabupaten Pesisir Selatan selama 3 (tiga) tahun terakhir menunjukan bahwa jumlah sapi/kerbau masyarakat Pesisir Selatan yang telah diasuransikan selama periode 2016-2019 berjumlah 1.079 ekor sementara itu klaim yang sudah dibayarkan ke peternak pada tahun 2017 sebanyak 8 ekor, tahun 2018 sebanyak 20 ekor dan tahun 2019 sebanyak 6 ekor.

Kegiatan sosialisasi di Kecamatan Ranah Pesisir ini disambut dengan antusias oleh masyarakat karena setelah melakukan sosialisasi AUTS/K, tercatat 52 ekor sapi dari masyarakat yang ingin didaftarkan ke asuransi, hal ini dikarenakan program AUTS/K ingin melindungi usaha masyarakat dalam bemtuk memberikan jaminan.

“Melalui kegiatan ini diharapkan para peternak dan pelaku usaha peternakan memahami aturan terkait asuransi usaha ternak dan penerapan aplikasi SIAP sehingga tidak sampai mengalami kerugian. Karena dengan ikut asurani, mereka harus paham waktu untuk melakukan klaim agar tidak rugi,” harapnya.