PESSEL,-- Sebanyak empat nagari di Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat mendeklarasikan stop buang air besar sembarangan (BABS), Sabtu (20/7/2019).
Empat nagari di Sutera ini, diantaranya Nagari Koto Taratak, Taratak, Lansano Taratak dan Aurduri. Deklarasi ke empat nagari ini langsung dilakukan oleh wali nagari dan disaksikan Bupati Pessel Hendrajoni.
Sekretaris Dinkes Pessel, Donny Tayes mengungkapkan, saat ini sudah ada sebanyak 46 mendeklasikan stop BABS dari 182 nagari. Diantaranya untuk menjaga pola hidup sehat masyarakat dari prilaku BABS.
"Saat ini sudah 47 nagari, yang deklarasi 46. Kita harap ini menjadi awal baru untuk mengubah prilaku BABS," ungkap
Ia menyebutkan, salah satu indikator adanya warga yang buang air besar sembarangan adalah karena minim toilet atau jamban, di antaranya dipicu karena masalah ekonomi.
"Dari ini kami mendorong agar nagari harus berpacu membangun jamban ini. Jadi alasan ekonomi tidak lagi, jadi alasan BABS," terangnya.
Ia berharap, dengan deklarasi ini setiap nagari bisa berpacu dalam menangani BABS. Sebab, untuk menjaga prilaku hidup sehat, juga dijaga dari BABS.
"Kita targetkan ke depannya deklarasi ini terus berlanjut dan dapat merubah prilaku BAB masyarakat yang tidak sehat," tutupnya.