• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Kegiatan RCA PIN Polio Dilaksanakan di Kecamatan Lunang

24 Oktober 2024

94 kali dibaca

Kegiatan RCA PIN Polio Dilaksanakan di Kecamatan Lunang

Pesisir Selatan- Rapid Convenience Assessment (RCA) PIN Polio dilaksanakan di Kecamatan Lunang, Kabupaten Pesisir Selatan, Rabu (23/10). 

Kegiatan ini dibagi menjadi 2 tim untuk 2 nagari wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Beringin yaitu Nagari Lunang Tiga dan Nagari Lunang Dua. 

Tim 1 yaitu Emilya Yosmita, SKM ( KTU). Feby Prastiyananda,Amd.Keb ( Pengelola Program Imunisasi). Pina Juniza,SKM ( Pengelola  Promkes). Rendawati, Amd.Kep ( Staf Puskesmas). Afrida,Amd.Keb dan Welly Jayasmin, A.Md. Keb  ( Bidan Desa Nagari Lunang Tiga). 

Tim 2 yaitu  Nofrida Yenti,S.Tr.Keb ( Bidan Koordinator). Risya Litta,Amd.Keb (PJ Program Imunisasi). Putri Melani, S. Tr.Keb ( Pengelola Program Imunisasi). Marlina,AMF ( PJ program Promkes). Indah Ratnauri, SST ( Staf Puskesmas). Metri Yuni,Amd.Keb dan Devi Elpina,Amd.Keb ( Bidan Desa Nagari Lunang Dua). 

Kepala Puskesmas Tanjung Beringin, Yanti Novita mengatakan, petugas Imunisasi beserta tim melakukan kunjungan dan melaksanakan RCA Pin Polio di Nagari Lunang Tiga dan Nagari Lunang Dua.

RCA dilakukan untuk mengetahui sasaran dan cakupan imunisasi di suatu wilayah, apakah sudah imunisasi atau belum. Jika belum, maka akan diminta untuk diimunisasi. Adapun yang harus diperhatikan untuk kegiatan RCA ini dengan melihat rekapan data sasaran PIN Polio dan cocokkan dengan kohort sasaran.

Rapid Convenience Assesment (RCA) polio merupakan penilaian cepat yang dilakukan untuk memastikan bahwa sasaran imunisasi polio telah tercapai. RCA dilakukan dalam rangka pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio.

"Telah dilaksanakan RCA PIN Polio di 2 Nagari dengan cara dilakukan wawancara kepada sasaran RCA PIN Polio,yaitu kepada orangtua anak usia 0- 7 Tahun apakah telah mendapatkan imunisasi 2 tetes manis polio dan apakah ada keluhan yang dirasakan anak setelah mendapatkan imunisasi polio,semua sasaran menyatakan telah mendapatkan imunisasi polio 2 kali dan tidak adanya keluhan/ gejala sakit setelah di imunisasi polio, " katanya.