• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Mahasiswa Generasi Milenial Pessel Diskusi Dengan Bupati Hendrajoni Tentang Pembangunan

19 Juli 2019

275 kali dibaca

Mahasiswa Generasi Milenial Pessel Diskusi Dengan Bupati Hendrajoni Tentang Pembangunan

Pesisir Selatan-Sejumlah mahasiswa Generasi Milenial asal Kabupaten Pesisir Selatan berdiskusi dengan Bupati Hendrajoni tentang pembangunan menuju Pessel maju di Warung Coffee Shop Kota Padang, Kamis (18/7).

Sebelumnya generasi muda asal  Pesisir Selatan ini mengundang  bupati untuk berdiskusi sambil ngopi santai. Dalam hal mempertanyakan program-program pemerintah daerah yang telah dilakukan serta membicarakan berbagai isu-isu miring tentang pemerintah selama ini.  

Pertanyaan demi pertanyan dijawab oleh bupati dan memaparkan program yg sudah dilaksanakan dan yang akan dilaksanakan di Pesisir Selatan.

Diskusi merupakan salah satu bukti kepedulian  generasi muda terhadap kemajuan Pesisir Selatan, dan diskusi itu berlangsung hangat tapi santai dan bermakna.

Tentang program dan rencana pembangunan Pesisir Selatan kedepan bupati menjelaskannnya secara lugas. Hal itu seiring telah banyaknya kemajuan dan keberhasilan yang telah  dicapai selama memimpin daerah ini.

Dalam kesempatan itu bupati juga mengingatkan agar Generasi Milenial tidak mudah percaya dengan berita Hoax.  Menyadari hal tersebut, sudah banyak kelompok yang secara proaktif mengajak masyarakat agar lebih cerdas menggunakan media sosial. "Sebagai Generasi Muda kita harus benar-benar pintar membedakan mana yang Hoax dan mana yang sebenarnya.

Bupati H.Hendrajoni berpesan agar generasi muda sekarang ini harus memiliki sikap optimisme, berani dan kerja keras. Hal itu berguna untuk mengasah keahlian dalam memanfaatkan peluang usaha yang ada, karena di era digital seperti sekarang persaingan sangat ketat.

"Saya ingin anak-anak muda tidak gampang mengeluh kalau menghadapi sebuah persoalan. Jangan sampai gampang mengeluh kalau kita menghadapi hambatan-hambatan. Karena di situlah sebetulnya kita bisa belajar banyak dari sebuah masalah,” ajaknya. (03)