Painan,-- Menggali sejarah dan jejak nenek moyang asal Pesisir Selatan, Bupati Pesisir Selatan H. Hendrajoni mengajak seluruh Perangkat Daerah (PD) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengadakan kegiatan tapak tilas yang diadakan pada tanggal 28 Januari 2018.
Hubungan historis nenek moyang, antara Kabupaten Solok Selatan dengan Kabupaten Pesisir Selatan tepatnya dengan keturunan masyarakat Batang Kapas - Air Haji Pesisir Selatan yang dinamakan Banda Sepuluh, membuat dua Kabupaten ini mempunyai hubungan kedekatan yang tidak bisa dipisahkan.
Hal itu disampaikan Bupati Pessel H.Hendrajoni pada apel pagi di halaman Kantor Bupati Pessel, senin (22/1) mengatakan, perlu kita semua mengenal lebih dekat sejarah nenek moyang kita, untuk itu Hendrajoni mengajak seluruh Perangkat Daerah dan ASN mengikuti jejak tapak tilas.
"Tapak Tilas kita laksanakan tanggal 28 Januari 2018", terangnya.
Ia menuturkan, muaro labuh (Solok Selatan) - Batag Kapas - Air Haji Kabupaten Pesisir Selatan terdapat sejarah historis perjalanan nenek moyang kita. Sejarah ini harus penting untuk diketahui bersama.
Dan, kegiatan tapak tilas ini digelar antara kabupaten Pessel bersama kabupaten Solok Selatan. Ucap Hendrajoni.
"kita harapkan PNS dan PD tetap semangat bekerja, ikuti aturan dan syukuri aja yang ada," tegas dirinya.
Ia berpesan agar kita semua lebih melihat kebawah jangan melihat keatas, karena masih banyak sanak saudara kita yang masih membutuhkan. Akhirnya.(01)